INDOSPORT.COM - Berikut adalah kronologis aksi tak terpuji yang dilakukan Tantyo 'Doyok' Aditya, roster Geek Fam ID di MPL Indonesia season 6, Sabtu (26/09/20) sore.
Saat itu, skuat Geek Fam ID berkesempatan menjajal kemampuan Aura Fire di laga pekan ketujuh MPL ID. Lewat pertarungan sengit, Geek Fam akhirnya memastikan unggul 2-1.
Saat mengetahui rekannya menang di game ketiga, salah satu staf Geek Fam pun masuk ke ruangan. Doyok yang melihat rekannya masuk, lantas mengacungkan dua jari tengah.
Naas, aksinya itu masih terekam kamera live MPL Indonesia. Alhasil, banyak fans bahkan caster pun salah fokus dengan aksi refleks dari Doyok, hingga menuai perbincangan.
Sesaat setelah mengetahui aksinya menjadi sorotan, Doyok pun mengunggah klarifikasi sekaligus permintaan maaf di akun media sosial Instagram @tantyoaditya.
"Itu saya lakukan spontan karena bercanda dan nggak sadar kalau kamera menyorot saya. Saya mohon maaf untuk semua pihak terkait yang tersinggung atas perlakuan saya," ungkap Doyok.
Menyusul, pihak Geek Fam ID pun merilis peromohonan maaf atas apa yang terjadi.
Instastory Tantyoaditya."Kami selaku manajemen dan organisasi Geek Fam ID memohon maaf atas perbuatan kurang berkenan yang datang dari player Mobile Legends kami, Tantyo Aditya Saputra, yang biasa dikenal dengan nama DoyokSyl."
Hanya saja nasi sudah menjadi bubur. Pihak penyelenggara MPL Indonesian season 6 sudah menjatuhkan sanksi untuk Doyok. Tak main-main, ia dijatuhi hukuman larangan bermain hingga akhir babak regular season.
"Terkait perilaku negatif yang dilakukan Tantyo Aditya Saputra (DoyokSyl) di week 7 MPL Indonesia, dengan ini kami menyatakan DoyokSyl tak dapat bermain di dua pertandingan Geek Fam kedepannya."
Padahal, Geek Fam sendiri dipastikan gagal melaju ke babak playoff MPL ID season 6. Dengan demikian, laga Mobile Legends kemarin menjadi penampilan terakhir Doyok musim ini.
Sebagaimana klarifikasi Doyok, ia berharap tidak ada lagi pro player eSports yang bersikap tidak terpuji, khususnya dalam penyelenggaraan turnamen eSports MPL Indonesia.