Bursa Transfer

Man United Cuci Gudang, AC Milan Manfaatkan Momen untuk Dapatkan Pemain Ini

Selasa, 29 September 2020 08:34 WIB
Editor: Zulfikar Pamungkas Indrawijaya
© manutd.com
Bintang asal Portugal milik Manchester United, Diogo Dalot (tengah), menjadi incaran terbaru AC Milan jelang penutupan bursa transfer musim panas 2020. Copyright: © manutd.com
Bintang asal Portugal milik Manchester United, Diogo Dalot (tengah), menjadi incaran terbaru AC Milan jelang penutupan bursa transfer musim panas 2020.

INDOSPORT.COM – AC Milan meneruskan perburuannya menjelang ditutupnya bursa transfer musim panas kali ini. Adapun nama yang diincar Rossoneri kali ini adalah Diogo Dalot dari Manchester United.

Milan terus memanfaatkan sisa waktu transfer musim panas ini untuk mendatangkan pemain yang sekiranya tepat mengisi skuat untuk menghadapi musim 2020/21. Belakangan ini, Il Diavolo Rosso dikaitkan dengan Jens Petter Hauge.

Wonderkid Norwegia berusia 20 tahun tersebut dikabarkan selangkah lagi bergabung Milan dengan mahar 5 juat euro (Rp86 miliar). Selain itu, Rossoneri juga tengah mencoba menjual Lucas Paqueta yang disebut tak masuk dalam rencana Stefano Pioli.

Kini daftar belanja Milan menjelang penutupan bursa transfer kian bertambah. Rossoneri mencoba mendatangkan pemain anyar untuk posisi belakang.

Dikutip dari laman pribadi Gianluca Di Marzio, AC Milan tengah mencoba menjajaki kemungkinan mendatangkan Diogo Dalot dari Manchester United.

Milan bahkan diklaim telah melayangkan tawaran berupa peminjaman dengan opsi pembelian permanen di akhir masa peminjaman. Namun tawaran ini rupanya ditolak oleh Man United.

Setan Merah lebih memilih melepas Dalot dengan status permanen ketimbang meminjamkannya. Hal ini pun membuat Rossoneri mau tak mau harus menyiapkan proposal lain agar diterima Man United.

Masa depan Dalot di Man United sendiri tak kunjung menemui titik terang. The Red Devils bahkan memilih meminggirkannya karena ia tak masuk dalam rencana Ole Gunnar Solskjaer untuk musim 2020/21.

Diogo Dalot sendiri sejatinya merupakan bek sayap yang dinilai bisa menjadi pilihan utama Manchester United untuk masa depan. Sayang, inkonsistensi membuat kariernya meredup di usia yang relatif muda yakni 21 tahun.