In-depth

Tak Perlu Tangisi Federico Chiesa, AC Milan

Sabtu, 3 Oktober 2020 16:00 WIB
Editor: Prio Hari Kristanto
© NBC
Rocco Commisso, presiden Fiorentina.  Copyright: © NBC
Rocco Commisso, presiden Fiorentina.
Jangan Mau 'Dikerjai' Rocco Commisso

AC Milan tidak perlu repot meratapi kegagalan mendapatkan Chiesa. Sebab, sudah sedari awal, presiden Fiorentina, Rocco Commisso, memang kerap bersikap oportunis.

Bagaimana tidak, Chiesa pernah dibanderol Commisso senilai 90 juta euro. Angka itu dibanderol dengan harapan ada klub di luar Italia seperti Man United yang mau mengejar pemainnya milik klubnya itu.

Commisso pun malu sendiri ketika sang pemain mengaku hanya ingin bermain di Italia. Banderol Federico Chiesa otomatis turun menjadi sekitaran 60 juta euro.

Sebab, di masa seperti ini mana ada tim Italia yang sanggup mengeluarkan uang 90 juta euro untuk Federico Chiesa. Meski begitu, Commisso sempat dilaporkan sedikit melunak.

Kabarnya, ia siap menurunkan harga sampai 50 juta euro atau dengan penukaran pemain di dalamnya. Maka dari itu, AC Milan maju dengan proposal 20 juta euro plus Lucas Paqueta ditambah bonus 10 juta euro.

Namun tetap saja tawaran itu ditolak Commisso. Belakangan, Maldini membantah telah melakukan penawaran tersebut.

Meski begitu, hal itu diyakini betul-betul telah terjadi. Apalagi Paqueta memang lama diinginkan Fiorentina.

Commisso yang terus jual mahal ini pun membuat Milan belum lagi memberikan penawaran sampai akhirnya Juventus masuk ke perburuan langsung.

Direktur Sepak Bola Juventus, Fabio Paratici, mengakui jika timnya tertarik mendapatkan tanda tangan Chiesa. Dan bisa ditebak, mereka juga tengah kerepotan menemukan formula yang pas untuk mendatangkan Chiesa karena hingga jelang dua hari penutupan bursa transfer, kesepakatan belum juga terbentuk.

Rocco Commisso memang pernah punya sejarah dengan Milan dan Juve. Pengusaha asal AS-Italia itu pada beberapa tahun lalu pernah ingin menguasai saham klub-klub elite tersebut, namun ditolak mentah-mentah.

Prioritas 2 Area Lain

Daripada meratapi Federico Chiesa, saat ini Milan mesti memfokuskan pada dua area lain, yakni bek tengah dan bek sayap kanan.

Untuk beberapa pekan ke depan AC Milan cuma mengandalkan Simon Kjaer dan Matteo Gabbia di barisan tim senior. Leo Duarte masih pemulihan pascakarantina COVID-19.

Sementara Matteo Musacchio dan Alessio Romagnoli masih belum pulih dari cedera. Sejauh ini, Milan tengah dikait-kaitkan dengan bek klub Schalke, Matija Nastasic.

Schalke kabarnya telah mengizinkan bek asal Serbia tersebut untuk hengkang. Milan diyakini bakal mengeluarkan 10-15 juta euro untuk sang pemain.

© manutd.com
Diogo Dalot merayakan gol bersama Andreas Pereira dan Anthony Martial dalam pertandingan Piala FA Tranmere Rovers vs Manchester United, Minggu (26/01/20) malam WIB Copyright: manutd.comDiogo Dalot merayakan gol bersama Andreas Pereira dan Anthony Martial dalam pertandingan Piala FA Tranmere Rovers vs Manchester United, Minggu (26/01/20) malam WIB

Sementara satu sektor lain adalah bek sayap kanan. Cederanya Andrea Conti memaksa Milan harus mendatangkan fullback anyar secepatnya.

Kabarnya, Milan tengah selangkah lagi meminjam bek sayap muda Man United, Diogo Dalot. Diogo Dalot diharapkan dapat membantu Milan mencapati target musim ini sekaligus memberikan kompetisi kepada Conti dan Calabria yang penampilannya masih inkonsisten.

Dan jangan lupa pula, AC Milan sudah mendatangkan Jens Petter Hauge di bursa transfer, wonderkid Swedia yang juga bisa dimainkan di posisi Federico Chiesa.