INDOSPORT.COM - Johor Darul Ta'zim (JDT) baru saja meraih juara Liga Super Malaysia 2020 seusai mengalahkan tim besutan Kurniawan Dwi Yulianto, Sabah FA.
Laga pekan ke-10 Liga Super Malaysia 2020 yang digelar di Sultan Ibrahim Stadium, Jumat (2/10/2020) lalu dimenangkan oleh JDT dengan skor telak 4-1.
Empat gol dari pasukan Benjamin Mora dicetak oleh Diogo Luis Santo (38'), Safawi Rasid (56', 81'), dan Leandro Sebastian Velazquez (84'). Sedangkan gol tunggal dari Sabah FA dicetak oleh Dennis Buschering (74').
Kemenangan telak atas Sabah FA itu membuat JDT tidak bisa terkejar dalam persaingan posisi puncak klasemen, meski kompetisi Liga Super Malaysia 2020 masih menyisakan satu laga lagi.
JDT berhasil mengumpulkan 26 poin dari 10 pertandingan. kemudian di bawah mereka ada Perak FA dengan koleksi 17 poin dengan jumlah pertandingan yang sama.
Pasca merayakan gelar juara, JDT sempat dituduh melakukan pelanggaran dalam menyelenggarakan pertandingan kontra Sabah FA.
Bermain sebagai tuan rumah, mereka diduga mengizinkan anggota keluarga pemain untuk menghadiri pertandingan. Namun Malaysia Football League (MFL) justru membela mereka.
Dilansir dari New Straits Times, kepala eksekutif MFL, Datuk Ab Ghani Hassan, menjelaskan kalau tim tuan rumah telah diberikan izin mengundang tamu beberapa anggota keluarga.
Izin itu diberikan karena JDT diprediksi bakal menang dan melakukan pesta penyerahan trofi juara. Tak hanya itu, MFL juga telah membuat peraturan asalkan tidak melebihi 100 tamu.
"Tim tuan rumah menerima izin dari MFL untuk beberapa anggota keluarga pemain untuk memasuki venue. Tidak melebihi 100 tamu. Kami membuta pengeculian karena ada upacara penyerahan piala setelah pertandingan," kata Datuk Ab Ghani Hassan.
"JDT yang meminta. Kami kemudian melihat semua aspek sebelum diberikan pengaturan khusus," ucapnya menambahkan.