INDOSPORT.COM – Anfield Stadium nampaknya masih terlalu angker bagi tim-tim Liga Inggris usai Liverpool melakukan comeback manis kala menumbangkan Sheffield United dengan skor 2-1 di pekan keenam Liga Inggris 2020/21.
Di pekan keenam, Liverpool bertekad untuk kembali meraih kemenangan usai mengalami laju buruk di dua laga terakhirnya di Liga Inggris. Sebelumnya, The Reds harus dipermalukan Aston Villa dengan skor 2-7 dan bermain imbang 1-1 melawan Everton.
Tekad Liverpool untuk meraih kemenangan kembali di Liga Inggris pun kian terbuka saat menjamu Sheffield United di Anfield. Hal ini tak lepas dari dua fakta yang mengiringi laga ini.
Fakta pertama, Sheffield United datang dengan modal tak apik, yakni belum pernah menang di pekan-pekan awal Liga Inggris.
Sedangkan fakta kedua, Liverpool akan bermain di kandang yakni Anfield. Benteng besar yang selalu membawa motivasi bagi skuat The Reds dan membawa ketakutan untuk tim tamu.
Kemenangan pun akhirnya didapat. Meski sempat tertinggal terlebih dahulu lewat penalti Sander Berge, Liverpool mampu membalikkan keadaan dan menang tipis 2-1 berkat gol Roberto Firmino dan Diogo Jota.
Namun, pembahasan bukan soal bagaimana spartannya lini depan Liverpool dalam membombardir gawang Sheffield United. Pembahasan kali ini tentang angkernya Anfield yang selalu memberi tuah bagi The Reds di Liga Inggris.
Kemenangan atas Sheffield United kian memperpanjang rekor Liverpool yang tak pernah terkalahkan di kandang. Total, 62 pertandingan Liga Inggris telah The Reds lewati di Anfield tanpa satu kekalahan pun.
Terakhir kali Liverpool menelan kekalahan di Anfield pada ajang Liga Inggris sendiri terjadi pada 2017 silam kala tumbang dari Crystal Palace dengan skor 1-2.
Jika ditotal, sudah 1270 hari lamanya Liverpool menjaga kesucian Anfield dari kekalahan memalukan di hadapan para pendukungnya. Sebuah catatan yang apik, terutama untuk Jurgen Klopp.
Namun, 1270 hari tanpa kekalahan di Anfield milik Liverpool masih kalah dari Chelsea. Hingga saat ini, The Blues menjadi tim dengan catatan tak terkalahkan di kandang dengan total 86 laga Liga Inggris atau selama 1462 hari sejak 2004 hingga 2008.
Uniknya, catatan fantastis Chelsea ini dirusak oleh Liverpool sendiri pada 2008 silam lewat gol semata wayang Xabi Alonso.
Terlepas dari fakta unik itu, misi mustahil tengah menanti Liverpool setidaknya untuk menyamai atau melewati rekor milik Chelsea dan terus menjaga kesucian Anfield. Butuh 24 laga Liga Inggris lagi di Anfield untuk Liverpool menyamai rekor dari rivalnya tersebut.
Mustahil bukan berarti tak bisa dilakukan. Namun bukan berarti juga Liverpool bisa meneruskan tren ‘unbeaten’ di Anfield, apalagi mengingat performa menurun The Reds di awal-awal musim 2020/21.