Liga Champions

Simpan Dendam, Klopp Masih Tak Terima Liverpool Kalah dari Atletico

Kamis, 12 November 2020 14:30 WIB
Penulis: Bayu Wira Handyan | Editor:
© Ryan Pierse/GettyImages
Diam-diam Jurgen Klopp masih menyimpan dendam dan belum bisa menerima fakta jika Liverpool harus kalah atas Atletico Madrid di Liga Champions musim 2019/20. Copyright: © Ryan Pierse/GettyImages
Diam-diam Jurgen Klopp masih menyimpan dendam dan belum bisa menerima fakta jika Liverpool harus kalah atas Atletico Madrid di Liga Champions musim 2019/20.

INDOSPORT.COM – Diam-diam Jurgen Klopp masih menyimpan dendam dan belum bisa menerima fakta jika Liverpool harus kalah atas Atletico Madrid di Liga Champions musim 2019/20 kemarin.

Dendam Klopp tersebut ketahuan masih ada ketika dirinya mengungkapkan bagaimana reaksi yang ia terima usai kalah dari Atletico Madrid di ajang Liga Champions bulan Maret kemarin.

Saat itu, Liverpool secara mengejutkan harus menelan kekalahan atas Atletico kala berlaga di Anfield pada leg kedua babak 16 besar Liga Champions.

Laga tersebut sendiri menjadi laga terakhir yang digelar dengan penonton sebelum Eropa memasuki masa lockdown akibat pandemi Covid-19 yang semakin mengancam.

“Keadaan saat itu sungguh mencekam. Madrid telah menutup sekolah dan universitas di kota mereka. Secara singkat, sangat sulit untuk menyiapkan pertandingan sepakbola saat itu,” ujar Jurgen Klopp dilansir dari Marca.

“Saya ingat saya merasa sangat marah pada cara bermain Atletico Madrid. Kami kalah malam itu. Tetapi saya kemudian sadar, saya tak boleh merasa cemas pada kekalahan sebab pandemi Covid-19 sudah semestinya menjadi hal yang harus lebih dicemaskan.”

Seperti diketahui Liverpool gagal melaju ke babak 8 besar usai kalah dengan agregat 4-2. Pada leg pertama di Wanda Metropolitani mereka harus kalah dengan skor 1-0, sementara di Anfield mereka juga harus kandas dengan skor 3-2.

Kegagalan tersebut membuat Liverpool tidak bisa mengulangi kegemilangan mereka di pentas Eropa seperti 2 musim sebelumnya. Di mana mereka berhasil 2 kali mencapai final dan sukses mengangkat trofi Liga Champions pada musim 2018/19.