INDOSPORT.COM – Kabar mengejutkan datang dari sepak bola Inggris di mana Sunderland dilaporkan akan diakuisisi oleh sebuah konsorsium yang melibatkan pemuda kaya raya berusia 22 tahun, Kyril Louis-Dreyfus.
Sunderland sendiri merupakan tim tradisional yang kerap menjadi langganan kasta teratas Liga Inggris. Kesertaan The Black Cats di kompetisi terpopuler tersebut pun telah terbilang cukup lama.
Namun pada akhir 2016-2017, Sunderland harus terdegradasi. Ironisnya, rival sekota mereka, Newcastle United promosi ke Liga Inggris dan menggantikan tempat tim yang bermarkas di Stadium of Light tersebut.
Saat ini, Sunderland sendiri tengah terjerembab di kancah League One (kasta ketiga Liga Inggris). Banyaknya problem di tubuh manajemen membuat The Black Cats harus terdepak jauh dari habitatnya di kasta teratas.
Namun, petaka Sunderland nampaknya akan berakhir dalam waktu dekat setelah sebuah konsorsium dilaporkan sepakat mengambil alih saham mayoritasnya. Dalam konsorsium tersebut pun terdapat pemuda kaya raya berusia 22 tahun, Kyril Louis-Dryefus.
Kyril sendiri bukanlah nama yang cukup tenar. Namun nama Louis-Dreyfus banyak dikenal pecinta sepak bola medio 1990 an karena pengaruhnya saat berstatus pemilik Olympique Marseille.
Ya, Kyril yang baru berusia 22 tahun tersebut merupakan putra dari pasangan Robert dan Margarita Louis-Dreyfus. Meski masih berusia cukup muda, ia ditaksir memiliki kekayaan sebesar 2 miliar dolar AS atau setara Rp28 triliun.
Kyril akan mengambil alih Sunderland bersama Juan Sartori dan beberapa pihak lainnya yang tergabung dalam satu konsorsium. Belum diketahui berapa nilai yang dikeluarkan konsorsium ini untuk mengambil alih The Black Cats dari tangan Stewart Donald.
Kesertaan Kyril Louis-Deyfrus dalam pengambil alihan saham Sunderland tentu akan mengikuti jejak sang ayah, Robert yang pernah menjadi pemilik Olympique Marseille dan membawa l’OM meraih kejayaan di akhir 1990 hingga 2000-an.