Liga Italia

Langgar Aturan, Kolarov Kena Sanksi Inter Milan

Minggu, 15 November 2020 10:03 WIB
Editor: Ivan Reinhard Manurung
© Inter Milan
Aleksandar Kolarov baru-baru ini dikabarkan mendapat sanksi tegas dari klub Serie A Liga Italia, Inter Milan. Copyright: © Inter Milan
Aleksandar Kolarov baru-baru ini dikabarkan mendapat sanksi tegas dari klub Serie A Liga Italia, Inter Milan.

INDOSPORT.COM - Aleksandar Kolarov baru-baru ini dikabarkan mendapat sanksi tegas dari klub Serie A Liga Italia, Inter Milan. Hukuman muncul lantaran Kolarov kedapatan melangggar peraturan yang sudah ditetapkan manajemen tim.

Sistem yang berjalan di Inter Milan, seorang pemain hanya boleh berangkat menerima panggilan negara melakoni laga-laga internasional, jika sudah mendapat izin dari pelatih.

Peraturan tersebut ternyata yang menjadi penyebab Kolarov harus dihukum manajemen Inter Milan. Kolarov belakangan sibuk membela negaranya, Serbia, untuk mengarungi break internasional.

Beberapa hari lalu Kolarov terlihat tampil dalam pertandingan Play-off Euro 2020, yang mana Serbia dikalahkan Skotlandia lewat babak adu penalti.

Menurut laporan Football Italia, Kolarov sejatinya tak mengantongi izin dari pelatih Inter Milan untuk berangkat membela Serbia. Kolarov dinilai belum fit dan harus banyak beristirahat untuk mempercepat proses penyembuhan cederanya.

Namun nasi terlanjur jadi bubur, Kolarov tetap ngotot tampil memperkuat Serbia. Alhasil Inter Milan langsung bertindak tegas memberikan Kolarov hukuman.

Sanksi utama yang dikasih ke Kolarov adalah larangan untuk membela Serbia dalam waktu dekat. Kolarov diminta Inter Milan segera pulang ke markas tim supaya tidak ikut bertarung pada laga internasional Serbia selanjutnya kontra Hungaria.

Nama Kolarov sendiri masih tergolong merupakan pemain anyar Inter Milan. Kolarov baru didatangkan manajemen Inter Milan pada bursa transfer panas 2020, setelah dibeli dari sesama klub Liga Italia, AS Roma.

Sejak gabung ke salah satu raksasa Serie  A Liga Italia Inter Milan, peran Kolarov cukup krusial. Ia sering mendapat kepercayaan pelatih Inter Milan, Antonio Conte, untuk mengawal barisan pertahanan tim.

Penulis: Tomy Wijanarko