INDOSPORT.COM - Dokter tim nasional Mesir, Mohamed Abou Elela, mengklaim bahwa penyerang bintang Liverpool, Mohamed Salah, mengalami gejala ringan setelah terinfeksi COVID-19.
Federasi Sepak Bola Mesir (EFA) telah mengonfirmasi bahwa hari Jumat (13/11/20) lalu bahwa Salah mendapatkan hasil positif dari pemeriksaan virus corona, yang menyebabkannya gagal tampil kontra Togo keesokan harinya.
Mesir berhasil menang dengan skor tipis 1-0 pada pertandingan babak kualifikasi Piala Afrika tersebut, namun kabar miring datang lagi dari sang bintang Liga Inggris, yang ternyata mengalami gejala.
Para pesepak bola, karena kondisi kebugarannya yang begitu baik, biasanya tidak mengalami gejala apa pun selama terinfeksi virus corona, namun tidak demikian dengan Salah.
"Dia mengalami gejala ringan, dia tidak mengalami masalah parah. Dia sudah diisolasi secara mandiri di Mesir hingga hasil tesnya adalah negatif, dia baru bisa kembali [ke Inggris]," kata Abou Elela kepada Associated Press.
"Kecemasan dari otoritas Mesir adalah karena Mo adalah sosok spesial untuk Mesir. Semuanya ingin membantu dan melakukan apa pun yang bisa mereka lakukan."
Salah sempat menghadiri pernikahan saudara laki-lakinya di Kairo pada awal pekan ini, dan sang dokter pun tidak menutup kemungkinan soal hal itu, namun juga tidak bisa mengonfirmasinya.
"Saya tidak bisa membantah. Tidak ada yang tahu karena, sayangnya, kami masih tidak mengetahui apa pun soal virus ini. Jawaban saya adalah mungkin iya, mungkin juga tidak," terang Abou Elela.
Infeksi virus corona terhadap Salah semakin menambah panjang daftar pesakitan Liverpool, yang sebelumnya telah kehilangan Joe Gomez akibat cedera bersama timnas Inggris pada hari Rabu (11/11/20) lalu.
Jauh sebelum itu, Virgil van Dijk sudah dipastikan menepi hingga akhir musim akibat cedera ligamen lutut anterior (ACL), dan kini manajer Jurgen Klopp pusing mengatasi krisis bek tengah di timnya.