In-depth

Banyak Incar Pemain Indonesia, Klub Liga Malaysia Tak Semanis yang Dibayangkan

Senin, 16 November 2020 19:31 WIB
Editor: Lanjar Wiratri
 Copyright:
Kenapa Klub Malaysia Harus Jadi FC?

Federasi Sepak Bola Malaysia (FAM) sudah mewanti-wanti klub-klub sepak bola di Liga Malaysia untuk segera mengubah status mereka dari FA yang merupakan asosiasi sepak bola menjadi FC atau klub sepak bola.

FAM 'memaksa' klub-klub sepak bola mengubah status tersebut agar klub bisa bermain di tingkat Asia. Sekretaris Jenderal FAM, Stuart Ramalingam, menjelaskan mengenai pertukaran status yang harus dilakukan oleh semua tim yang berkompetisi di Liga Malaysia (Liga M).

"Jika kami tidak memindahkan proyek ini maka kompetisi dan posisi kami di peringkat Asia akan terpengaruh," ujar Stuart.

"Itu seharusnya juga sudah dipindahkan beberapa tahun yang lalu, tetapi ada masalah kompleks pada saat itu. Perubahan itu mungkin tidak layak ketika itu."

"(Perubahan FA ke FC) adalah wajib untuk semua tim dan bukan hanya untuk tim yang bercita-cita untuk memasuki Liga Champions Asia saja," kata Stuart tegas.

Menjadi polemik tersendiri memang karena FAM memang ingin mendorong para klub Malaysia untuk terus naik ke level tertinggi Asia. Mengikuti jejak liga-liga sepak bola di negara Asia lainnya seperti Liga Jepang dan Liga Korea Selatan yang sudah lebih maju.

Terlepas dari itu, para pemain Indonesia yang berencana untuk bermain di klub Malaysia memang perlu mempertimbangkan banyak hal.

Hal itu dilakukan agar tak hanya kesejahteraan namun kemampuan mereka sebagai pesepak bola profesional juga tak akan menjadi sia-sia di luar negeri.