INDOSPORT.COM - Klub raksasa Serie A, AC Milan tidak tertarik memulangkan Manuel Locatelli ke San Siro meski sang pemain menunjukkan performa apik di Sassuolo dan timnas Italia.
Manuel Locatelli bergabung dengan akademi klub AC Milan pada 2009 ketika baru berusia 11 tahun. Ia menghabiskan sembilan tahun di klub sebelum angkat kaki dari San Siro.
Diketahui, Rossoneri melepas Manuel Locatelli ke Sassuolo pada awal 2019 lalu hanya dengan 10 juta euro (Rp167 miliar) saja. Milan tidak memiliki klausul buy back atau pembelian kembali.
Menariknya, Locatelli justru bersinar di Sassuolo. Ia mulai dipercaya turun sebagai starter di skuat Roberto De Zerbi. Tak hanya itu, sang pemain bahkan sudah unjuk gigi di timnas Italia pada ajang UEFA Nations League.
Melihat hal ini, fans Milan lantas meminta agar klub memulangkan Locatelli. Namun, menurut Calciomercato, pemain berusia 22 tahun itu bukanlah sosok yang menjadi incaran Diavolo Rosso di bursa transfer Januari mendatang.
AC Milan bahkan terkesan tidak peduli akan perkembangan Manuel Locatelli di Sassuolo. Klub juga tidak berniat memboyong Locatelli ke Milanello.
Alih-alih membawa kembali Locatelli, Rossoneri saat ini justru berfokus mengembangkan Sandro Tonali yang diboyong dari Brescia musim panas lalu dengan harga fantastis.
Sementara itu, Locatelli menganggap pelatih Sassuolo, Roberto De Zerbi sosok yang memengaruhi kariernya.
"Pelatih telah mengubah hidup saya. Saya dilihat sebagai pemain yang berbeda dan orang yang lebih baik," kata Locatelli kepada La Gazzetta dello Sport.
Menurutnya, De Zerbi memiliki kemampuan untuk membantunya menjadi dewasa dan tampil terbaik di dalam dan luar lapangan. Pemain internasional Italia itu mengatakan sulit untuk menunjukkan apa yang bisa dia kontribusikan dengan segera.