In-depth

Belum Saatnya Emiliano Martinez Jadi Nomor Satu di Timnas Argentina

Selasa, 17 November 2020 13:46 WIB
Editor: Yosef Bayu Anangga
© tuart MacFarlane/Arsenal FC via Getty Images
Emiliano Martinez harus menunggu lebih lama untuk jadi kiper nomor satu Argentina. Pasalnya, tak ada alasan untuk mengganti Franco Armani dalam waktu dekat. Copyright: © tuart MacFarlane/Arsenal FC via Getty Images
Emiliano Martinez harus menunggu lebih lama untuk jadi kiper nomor satu Argentina. Pasalnya, tak ada alasan untuk mengganti Franco Armani dalam waktu dekat.

INDOSPORT.COM – Emiliano Martinez harus menunggu lebih lama untuk jadi kiper nomor satu Argentina. Pasalnya, tak ada alasan untuk mengganti Franco Armani dalam waktu dekat.

Selama beberapa bulan terakhir, nama Emiliano Martinez melesat menjadi salah satu kiper gemilang di Liga Inggris. Sempat menghabiskan waktu lama menjadi pelapis di Arsenal, Martinez akhinya mendapatkan momen untuk menunjukkan kemampuannya.

Kesempatan itu diawali dengan cederanya kiper utama Arsenal, Bernd Leno, jelang akhir musim lalu. Akibatnya, Martinez pun kemudian naik pangkat.

Kiper asal Argentina itu tak menyia-nyiakan kesempatan tersebut. Tampil di sembilan laga sisa Liga Inggris, Martinez sukses mencatatkan tiga cleansheet. Tak cuma itu, ia juga berperan penting membawa Arsenal menjuarai Piala FA, dengan tampil sejak putaran ketiga hingga partai puncak.

Kembali tergusur ke bangku cadangan usai pulihnya Leno awal musim ini, Martinez meninggalkan Arsenal untuk bergabung dengan Aston Villa. Ia pun kembali tampil gemilang dengan empat cleansheet dari tujuh pertandingan, dan membawa The Villans ke peringkat 6 klasemen Liga Inggris.

Penampilan gemilang selama beberapa bulan terakhir ini pun membuat Martinez digadang untuk menjadi kiper utama Argentina. Apalagi, Tim Tango dinilai tak punya kiper tangguh seiring tak pernah dipanggilnya lagi kiper Manchester United, Sergio Romero.

Pelatih Argentina, Lionel Scanoli, kemudian memanggil Martinez ke skuat Albiceleste untuk kualifikasi Piala Dunia 2022 pada Oktober lalu. Namun, di dua laga melawan Ekuador dan Bolivia, Scaloni lebih memilih menurunkan kiper gaek Franco Armani.

Keputusan mengandalkan Armani pun berlanjut pada kualifikasi Piala Dunia 2022 bulan ini. Di laga melawan Paraguay pekan lalu, kiper River Plate itu kembali mengawal gawang Tim Tango.