INDOSPORT.COM – Jose Mourinho merendah dan menyatakan jika Tottenham Hotspur hanyalah kuda poni dalam perburuan gelar juara Liga Inggris musim 2020/21 meskipun saat ini mereka masih kokoh di puncak klasemen.
Pernyataan merendah ala Mourinho tersebut muncul dalam wawancara pasca pertandingan yang bertajuk Derby London antara Chelsea vs Tottenham Hotspur, Senin (30/11/2020).
Usai pertandingan yang berakhir dengan hasil imbang 0-0 tersebut, Jose Mourinho menyempatkan waktunya untuk berbicara kepada awak media yang telah menunggu pernyataan pasca laga yang akan ia lontarkan.
“Hasil imbang biasanya merupakan hasil yang positif. Namun, para pemain saya tak bahagia dan itu merupakan salah satu tanda baik untuk sebuah tim,” ujar Jose Mourinho dilansir dari BBC Sport.
“Sungguh sesuatu yang luar biasa. Mereka menunjukkan suatu perubahan mentalitas yang saya kira akan menuju ke arah yang sangat baik.”
Dalam kesempatan yang sama, Mourinho juga menyatakan jika skuat Tottenham Hotspur hanyalah kuda poni jika dibandingkan dengan tim kuat lain di Liga Inggris.
“Kami tidak masuk ke dalam bursa perburuan gelar juara Liga Inggris. Kami hanyalah kuda poni jika dibandingkan dengan tim lain.”
“Kalian bisa melihat dengan jelas perbedaannya. Joe Rodon bermain untuk Swansea sebelum merapat ke Tottenham sementara Thiago Silva telah diakui sebagai salah satu bek terbaik di dunia bahkan bertahun-tahun sebelum bergabung dengan Chelsea.”
Meskipun mengaku sebagai kuda poni, tetapi Tottenham terbukti masih kokoh di puncak klasemen sementara Liga Inggris dengan raihan 21 poin. Unggul selisih gol dari Liverpool yang menempel ketat di posisi ke-2.
Ini adalah kali pertama Tottenham berada di puncak klasemen Liga Inggris setelah 10 pertandingan atau lebih sejak Januari tahun 1985 lalu.
Tottenham sendiri terakhir kali meraih trofi di ajang Piala Liga Inggris pada tahun 2008 lalu. Mereka nyaris menjadi kampiun Liga Champions 2018/19 andaikata Liverpool tak tampil lebih superior.
Sementara raihan titel Liga Inggris mereka hanya berjumlah 2 trofi. Itu pun diraih kala format Liga Inggris belum berganti menjadi Liga Primer Inggris, yakni pada tahun 1951 dan 1961.