Liga Spanyol

Imingi Kehancuran Real Madrid dan Bertahannya Messi, Laporta Dijatuhkan 2 Orang Ini

Sabtu, 19 Desember 2020 12:46 WIB
Penulis: I Made Dwi Kardiasa | Editor:
 Copyright:

INDOSPORT.COM - Impian Barcelona menghancurkan rival terberat LaLiga Spanyol mereka yakni Real Madrid, bisa jadi terwujud usai Joan Laporta ingin duduki kursi presiden lagi. Sayang, langkahnya malah dijatuhkan Rivaldo dan Victor Font.

Siapa tak kenal dengan Laporta? Orang nomor satu klub sebelum era Josep Maria Bartomeu ini terkenal membangkitkan kualitas Blaugrana dengan generasi emasnya. Tujuh tahun mengabdi, beragam kebijakannya tergolong cukup membangun.

Sebut saja kedatangan pelatih Frank Rijkaard yang mulai membuat skuat utama El Barca bangkit sekaligus hancurkan dominasi El Real di pentas domestik dan Eropa. Lalu hadirnya Pep Guardiola berujung dua kali treble winners hingga maksimalkan potensi Lionel Messi.

Selepas Bartomeu dicap gagal hingga akhirnya mengundurkan diri, pria berusia 58 tahun ini pun lantas siap ambil alih kepemimpinan sekali lagi. Pada pemilu yang dihelat 24 Januari 2021 mendatang, ia melakukan kampanye menggoda untuk para fans alias Cules.

Ya, melalui banner besar menutupi gedung dekat markas Real Madrid, terpampang capres Barcelona ini dengan tulisan: "Menantikan lagi untuk bisa bertemu denganmu," merujuk kehancuran musuh besarnya. Akan tetapi, legenda klub, Rivaldo menyayangkan hal itu.

"Memprovokasi Real Madrid dan kota Madrid lewat langkah ini bukanlah suatu ide yang bagus. Saya merasa malu karena dia tak perlu membeberkan prestasinya sebagai presiden Barcelona di periode awal," ucap eks Timnas Brasil dilansir Football Espana.

Setali tiga uang, pendapat senada juga dilontarkan Font yang menjadi lawan Laporta dalam pemilu nanti. Capres yang mencanangkan kebangkitan klub tanpa adanya Messi ini lantas berikan komentar menohok.

"Sebuah banner tak akan membuat klub memenangkan Liga Champions, tidak juga buat hutang klub hilang, bahkan tak akan mampu membangun sebuah stadium baru. Joan anda benar-benar melawak, ayo bandingkan proyek kita di pemilu nanti," tulisnya di Twitter.

Entah merupakan suatu langkah brilian atau tidak, usaha menggaet Cules memang diupayakan oleh mantan presiden itu. Apalagi dengan suatu fakta klub berpotensi kehilangan pemain ikoniknya usai berbagai masalah datang silih berganti.

Sebagaimana diketahui, Lionel Messi sedang berusaha dipertahankan Joan Laporta sebagai senjata andalannya kala Barcelona siap hancurkan Real Madrid di gelaran LaLiga Spanyol atau Liga Champions. Demi hal itu, ia kini abaikan kritik Font dan Rivaldo.