INDOSPORT.COM - Madura United merombak arena karapan (balapan) sapi menjadi training ground berstandar internasional, yang ditargetkan rampung jelang Liga 1 berlanjut pada Februari 2021 mendatang.
Aspek insfratruktur dan youth development, menjadi pekerjaan rumah terbesar MU pasca gagal mengantongi AFC Club License. Dua aspek itu yang membuat MU mengalihkan fokus di tengah vakumnya kompetisi Liga 1.
Tm Laskar Sape Kerrab pun merombak Stadion R. Soenarto Hadiwidjojo di Pamekasan. Fasilitas olah raga yang dikenal sebagai arena karapan sapi itu akan digunakan MU sebagai training ground untuk pengembangan sepak bola usia muda.
"Sisi administrasi, infrastruktur dan pendukung lainnya dengan membangun, merenovasi tempat latihan MUFA (Madura United Football Academy)," kata Presiden klub, Achsanul Qosasi melalui akun Instagram resmi Madura United, Selasa (29/12/20).
Lantaran untuk memenuhi AFC Club License, maka training ground itu bakal dilengkapi dengan sejumlah fasilitas berstandar internasional.
"Semoga di Bulan Februari 2021 sudah bisa digunakan untuk training ground yang baik sesuai standar AFC dan FIFA," anggota BPK RI itu menambahkan.
Sebagaimana diketahui, AFC memberi 5 syarat dalam penilaian sebagai klub profesional. Kelimanya adalah aspek legal, infrastruktur, supporting, Financial hingga Personel dan Administrasi.