INDOSPORT.COM - Timnas Inggris tampil bagus pada gelaran di Piala Dunia 2018. Mereka mencapai babak semifinal dalam ajang akbar sepak bola 4 tahunan tesebut.
Dalam perjalanannya, Inggris lolos ke babak 16 besar sebagai runner-up Grup G di bawah Belgia. Harry Kane dan kawan-kawan mengantongi enam poin hasil dari dua kemenangan dan satu kekalahan.
Di babak 16 besar, Inggris menyingkirkan Kolombia lewan babak adu penalti dengan skor 5-4 (1-1). Tren positif Inggris berlanjut hingga perempatfinal saat mengalahkan Swedia dengan skor 2-0 melalui gol Harry Maguire dan Dele Alli.
Namun laju Timnas Inggris terhenti pada babak semifinal setelah dikalahkan Kroasia dengan skor 1-2 . Sempat unggul cepat melalui Kieran Trippier, Kroasia berhasil membalikan keadaan melalui gol Ivan Perisc dan Mario Mandzukic.
Meski tersingkir di semifinal, Inggris dinilai sudah mengalami peningkatan di ajang Piala Dunia. Sejak tahun 1990, Inggris selalu kesulitan mencapai babak 4 besar.
Harry Kane, striker Timnas Inggris juga berhasil menyabet top skor Piala Dunia 2018 dengan enam gol. Hingga saat ini, Kane masih menjadi salah satu penyerang tersubur untuk Inggris maupun klubnya, Tottenham Hotspur.
Akan tetapi, beberapa pemain Timnas Inggris di Piala Dunia 2018 justru mengalami penurunan karier di ajang tersebut. Hingga dari faktor cedera sampai indisipliner membuat pemain tersebut mulai jarang dipanggil tim nasional. Siapa saja mereka?
Danny Rose
Danny Rose dimainkan secara bergantian oleh pelatih Timnas Inggris, Gareth Southgate bersama Fabian Delph di Piala Dunia 2018. Ia bermain hingga 5 pertandinga di Rusia, termasuk 2 sebagai starter. Saat itu, dia adalah bek kiri nomor satu Tottenham Hotspur.
Setelah 2 tahun, Rose mulai kehilangan tempat di Tottenham. Dua bek kiri Spurs diisi oleh Ben Davies dan Sergio Reguilon. Rose dilepas ke Newcastle United dengan status pinjaman. Pada musim 2020/21, pemain kelahiran 1990 ini belum pernah tampil sama sekali di Liga Inggris.
Kieran Trippier
Selain Rose, bek Tottenham lainnya yang mendapatkan panggilan Timnas Inggris adalah Kieran Trippier. Bek kanan itu kerap dipasang Southgate di Piala Dunia 2018.
Trippier membuat banyak umpan silang berkualitas dan merupakan eksekutor tendangan bebas pertama The Three Lions. Salah satu golnya dia ciptakan melalui tendangan bebas berkelas saat melawan Kroasia.
Pada musim panas 2019, Trippier meinggalkan Tottenham Hotspur untuk bergabung dengan Atletico Madrid. Dia mulai kehilangan posisi bek kanan nomor satu Inggris karena kehadiran Trent Alexander-Arnold.
Baru-baru ini, Trippier mendapatkan hukuman dari Asosiasi Sepakbola Inggris (FA) karena kasus judi. FA menjatuhkan sanksi skors 10 pekan yang berlangsung seketika plus denda 70 ribu poundsterling atau sekitar Rp1,34 miliar untuk bek sayap berusia 30 tahun tersebut.
Dele Alli
Dele Alli merupakan salah satu pemain kunci Timnas Inggris di Piala Dunia 2018. Dia juga pencetak gol untuk negaranya ke gawang Swedia di ajang tersebut.
Di bawah asuhan Mauricio Pochettino, Alli yang membangun kemitraan dengan Harry Kane dan Son Heungmin juga mencapai performa terbaiknya bersama Tottenham Hotspur.
Namun, Alli mulai kehilangan sentuhan ketika Jose Mourinho menjadi juru taktik Tottenham Hotspur. Di Liga Iggris musim 2020/21, ia sudah 7 kali tampil bersama Tottenham, termasuk 4 laga menjadi starter, namun belum menyumbangkan gol maupun asis.
Jesse Lingard
Lingard pernah menjadi pilihan favoritSouthgate sebagai gelandang serang. Di Piala Dunia 2018, ia memainkan 5 pertandingan dan mencetak satu gol ke gawang Panama. Lingard juga diharapkan menjadi "Iniesta baru" ketika ia tampil bersama Manchester United.
Namun, saat ini, Lingard lebih banyak menganggur Manchester United. Dia belum pernah tampil di LigaInggris 2020/21.
Jesse Lingard juga mengalami paceklik gol yang berlangsung selama hampir setahun. Lingard bisa meninggalkan Old Trafford di jendela transfer musim dingin ini. Pemain 28 tahun itu tengah diincar Real Sociedad.