Liga Indonesia

Liga 1 2020 Tak Ada Juara dan Degradasi, Robert Alberts Nilai Tepat

Jumat, 22 Januari 2021 07:41 WIB
Kontributor: Arif Rahman | Editor: Yosef Bayu Anangga
© Arif Rahman/INDOSPORT
Pelatih Persib Bandung, Robert Rene Alberts, menilai tepat keputusan PSSI yang menyatakan tidak ada juara dan degradasi dari kompetisi Liga 1 2020. Copyright: © Arif Rahman/INDOSPORT
Pelatih Persib Bandung, Robert Rene Alberts, menilai tepat keputusan PSSI yang menyatakan tidak ada juara dan degradasi dari kompetisi Liga 1 2020.

INDOSPORT.COM - Pelatih Persib Bandung, Robert Rene Alberts, menilai tepat keputusan PSSI yang menyatakan tidak ada juara dan degradasi dari kompetisi Liga 1 2020.

Sebagai informasi, melalui rapat Exco PSSI yang diselenggarakan pada Rabu (20/01/2021), PSSI memutuskan kompetisi Liga 1 2020 dibatalkan, karena kondisi kahar (force majeure) terkait dengan pandemi covid-19.

Selain itu, ada beberapa keputusan lainnya mengenai kompetisi, di antaranya tidak ada juara dan degradasi dari Liga 1 2020.

Kemudian, peserta kompetisi Liga 1 dan 2 musim 2021 adalah peserta kompetisi musim 2020 serta kontrak pemain diatur oleh klub, mengacu kepada aturan keadaan kahar di dalam kontrak masing-masing klub.

Menurut pelatih asal Belanda ini, kompetisi Liga 1 2020 baru berjalan tiga pekan dan masih ada beberapa tim yang baru melakoni dua pertandingan. Sehingga, keputusan tidak ada juara dan degradasi untuk musim 2020 sangat tepat.

Persib sendiri pada kompetisi Liga 1 2020 sudah melakoni tiga pertandingan menghadapi Persela Lamongan, Arema FC, dan PSS Sleman. Dari tiga laga itu, skuat Maung Bandung berhasil menyapu bersih dan hasil tersebut membuat tim kebanggaan Bobotoh berada di puncak klasemen dengan sembilan poin.

"Tentunya hanya memainkan tiga laga dari total 34 tidak bisa dianggap sebagai juara, dan bahkan belum semua tim bermain tiga kali, ada yang baru bermain dua kali saja," kata Robert Alberts, Kamis (21/01/2021).

"Dan tentu saja tidak bisa bicara soal degradasi, karena liga dihentikan di tahap yang masih sangat awal. Bukan hanya Liga 1 tapi juga Liga 2 karena ini berdampak sangat besar, melibatkan banyak klub," ucap Robert Alberts menambahkan.

Mantan pelatih PSM Makassar ini menuturkan, setelah kompetisi Liga 1 2020 resmi dibatalkan, semua pihak bisa fokus mempersiapkan diri untuk menghadapi musim baru 2021. Karena, sebelumnya klub tidak bisa berbuat apa-apa, lantaran menantikan kepastian mengenai kompetisi.

"Jadi menurut opini saya ini keputusan yang tepat dan semuanya mulai bisa fokus untuk hal yang lain, sesuatu yang lebih positif lagi," jelas Robert Alberts.

Sebelumnya, pelatih Persib ini sudah menyarankan kompetisi Liga 1 2020 tidak dilanjutkan. Lantaran, menurutnya tidak ideal kompetisi digelar setalah cukup lama dihentikan.

Selain itu, ia juga menyarankan Liga 1 2021 digelar mengikuti musim kompetisi di Eropa, karena akan ada keuntungan yang diperoleh sepak bola Indonesia, di antaranya lebih mudah menyesuaikan dengan kalender FIFA dan transfer pemain.