In-depth

3 Tanda Kuat Kebangkitan Liverpool Usai Bungkam West Ham

Senin, 1 Februari 2021 11:39 WIB
Editor: Prio Hari Kristanto
 Copyright:

INDOSPORT.COM - Mengalahkan West Ham di pekan ke-21 Liga Inggris, Liverpool sukses mencatatkan sejumlah progres positif dalam usaha mereka bangkit ke persaingan juara. 

Juara bertahan Liverpool menjalani pekan ke-21 Liga Inggris dengan bertandang ke markas West Ham, Minggu (31/01/21) pukul 23.30 WIB. The Reds sukses mendapat tiga poin dan menembus 3 besar setelah pesaing mereka, Leicester City, dibekap Leeds United.

Jurgen Klopp melakukan perubahan di lini depan dengan memainkan trio Mohamed Salah, Divock Origi, dan Xherdan Shaqiri seiring absennya Sadio Mane absen karena cedera dan Roberto Firmino duduk di bangku cadangan.

Liverpool sempat kesulitan menembus pertahanan tuan rumah sehingga pertandingan babak pertama berakhir 0-0.

Namun, di babak kedua The Reds menggila. Mohamed Salah kembali tajam dengan mencetak 2 gol di menit 58 dan 68. Georginio Wijnaldum kemudian menambah 1 gol lagi sebelum Craig Dawson memperkecil ketertinggalan The Hammers.

The Reds pun akhirnya memenangi laga ini dengan skor meyakinkan 3-1 dan naik ke peringkat 3 klasemen Liga Inggris dengan 40 poin, menggusur Leicester City.

Kemenangan ini pun terasa sangat penting. Selain mengakhiri paceklik lima laga tanpa kemenangan, Liverpool juga menunjukkan lima tanda kebangkitan saat menang atas West Ham. Apa saja itu?

1. Kembali ke Jalur Kemenangan

Tak ada tanda paling jelas dari kebangkitan Liverpool selain kembalinya mereka ke jalur kemenangan. Liverpool sangat membutuhkan tiga poin untuk bisa kembali ke persaingan juara. 

Beruntung di laga bersamaan, Leicester City tumbang di tangan Leeds United dan Manchester United diimbangi Arsenal. Kembalinya Liverpool ke jalur kemenangan tentu saja bakal membangkitkan rasa percaya diri tim yang di lima laga terakhir Liga Primer gagal meraih kemenangan. 

Diharapkan, dari satu kemenangan ini, Liverpool kembali menemukan ritme mereka kembali dalam bersaing di tangga juara. Sebab, musim lalu mereka bisa begitu konsisten dan dominan dengan meraih banyak sekali kemenangan beruntun. 

2. Kualitas Gol Kedua

Jika kita melihat gol kedua yang diraih Liverpool semalam, maka kita tahu bahwa Liverpool telah kembali ke performa terbaiknya. The Reds kembali menunjukkan kualitas mereka sebagai salah satu tim dengan transisi serangan terbaik. 

Pada laga semalam, Liverpool sanggup mencetak gol kedua lewat proses membangun serangan dari belakang usai memotong bola sepak pojok West Ham. Trent Alexander-Arnold yang mendapat bola sundulan dari Andy Robertson langsung mengirimnya jauh ke sayap kiri untuk diambil oleh Xerdan Shaqiri. 

Dengan satu sentuhan saja, Shaqiri langsung mengirimkan bola ke barisan depan di mana Mohamed Salah sukses mencari posisi tanpa terkawal. Bomber asal Mesir itu pun dengan mudah menceploskan bola ke gawang. 

Gol seperti ini merupakan salah satu trademark dari Liverpool era Klopp. Ketika mereka sukses mengulanginya, bukankah itu juga tanda kebangkitan dari Liverpool?

3. Pergantian Pemain yang Sukses

Dalam laga melawan tim peringkat kelima, West Ham, pelatih Jurgen Klopp sukses melakukan pergantian pemain. Adalah sosok Roberto Firmino yang kembali menjadi super sub di laga ini. 

Titel itu sebetulnya cukup melekat bagi Firmino musim lalu. Dan ia kembali mengulanginya di laga melawan West Ham semalam. 

Meski Wijnaldum yang mencatatkan nama di papan skor, namun peran dua pemain pengganti, Roberto Firmino dan Alex Oxlade-Chamberlain, sangat berpengaruh. 

Kerjasama satu-dua antara Roberto Firmino dan Alex Oxlade-Chamberlain di kotak penalti West Ham berujung pada operan akhir ke Wijnaldum yang berada agak ke tengah. Gelandang asal Belanda itu pun dengan cerdik menempatkan bola terukur ke sisi yang sulit dijangkau kiper The Hammers. 

Dalam beberapa laga terakhir, efektivitas pergantian pemain memang terlihat kurang kontributif untuk Liverpool. Baru di laga ini hal itu terlihat. Tentu ini jadi sinyal positif bagi tim asuhan Klopp dalam mengarungi sisa paruh musim Liga Inggris