INDOSPORT.COM – Usai dipastikan resmi bergabung dengan FC Utrecht, pemain muda Indonesia Bagus Kahfi dapat wejangan khusus dari eks punggawa Feyenoord tentang kultur sepak bola Liga Belanda.
Bagus Kahfi sendiri sejak Jumat (05/02/21) lalu, memang sudah diperkenalkan sebagai pemain baru FC Utrecht, tim yang musim ini berkompetisi di Eredivisie atau kasta teratas Liga Belanda.
Dilansir dari situs resmi FC Utrecht, klub menjelaskan bahwa Bagus Kahfi telah menandatangani kontrak di Utrecht selama 18 bulan atau hingga pertengahan 2022, dengan opsi perpanjangan kontrak selama dua tahun lagi.
Bagus Kahfi sendiri direkrut FC Utrecht dari klub Liga 1 Indonesia Barito Putera, dan kemungkinan tidak akan langsung bergabung dengan tim utama melainkan bersama Jong Utrecht atau tim U-18.
Bakal jalani karier baru di Liga Belanda, Bagus Kahfi pun mendapat banyak dukungan serta wejangan dari para pesepakbola Tanah Air serta pemain yang telah lebih dulu merasakan kompetisi Belanda.
Salah satunya adalah Yussa Nugraha, pemain kelahiran Solo yang sempat memperkuat SC Feyenoord U-17 pada tahun 2013 itu memberikan masukan dan tips agar Bagus Kahfi bisa mudah beradaptasi.
Menurut Yussa Nugraha, selain menggenjot fisik yang jadi faktor utama kultur sepak bola Eropa, mental saat bertanding juga jadi hal utama. Apalagi lawan yang bakal dihadapi nanti merupakan pemain asli Belanda, sehingga mereka punya keunggulan mental main di kandang sendiri.
Yussa Nugraha, pemain muda Indonesia saat memperkuat SC Feyenoord.“Selain fisik yang pasti mental harus kuat, harus banyak coaching di lapangan dan cara position game. Aku kira Bagus juga tahu semua hal itu,” ucap Yussa Nugraha saat berbincang dengan INDOSPORT.
“Paling penting tentu visi bermain, kalau kalah body bisa diatasi dengan kecepatan dan kelincahan. Selain itu, hindari juga hal-hal yang gak perlu waktu di lapangan supaya tidak cedera,” tambah peraih top skor SC Feyenoord di tahun 2015 lalu itu.
Yussa Nugraha sendiri sejatinya bukan sosok sembarangan di kompetisi junior Belanda. Pemain kelahiran asli Indonesia ini terus menunjukan peningkatan performa sejak pertama kali memperkuat SC Feyenoord tahun 2013.
Bahkan pada musim 2014/2015, Yussa berhasil membawa SC Feyenoord C1 promosi ke Divisi I, menjuarai RR Cup, serta menjadi finalis di KNVB Beker. Yussa Nugraha sendiri saat itu mampu mengemas 22 gol dan 10 assist dalam 34 laga.