In-depth

Formasi Ideal Zidane yang akan Bawa Juventus Juara Liga Champions

Kamis, 18 Februari 2021 13:41 WIB
Editor: Zulfikar Pamungkas Indrawijaya
© Alex Caparros/Getty Images
Zinedine Zidane di laga Barcelona vs Real Madrid Copyright: © Alex Caparros/Getty Images
Zinedine Zidane di laga Barcelona vs Real Madrid

INDOSPORT.COM – Juventus harus menelan pil pahit usai tumbang dari FC Porto di leg pertama babak 16 besar Liga Champions 2020/21. Hal ini kian membuat posisi Andrea Pirlo terjepit dan berpotensi digantikan Zinedine Zidane.

Juventus harus menyerah di leg pertama babak 16 besar Liga Champions saat bertandang ke markas FC Porto. Pasalnya, Bianconeri tumbang secara menyakitkan dengan skor tipis 1-2.

Kekalahan ini terasa menyakitkan sebab di laga tersebut Juventus harus kebobolan dua gol cepat di babak pertama dan babak kedua.

Gol FC Porto di babak pertama yang bersarang ke gawang Juventus dicetak pada menit ke-1 lewat Mehdi Taremi. Gol cepat ini sendiri tercipta karena kesalahan lini belakang Bianconeri yang bermain umpan pendek di daerah pertahanannya sendiri.

Gol kedua FC Porto juga tercipta di awal-awal babak kedua tepatnya di menit ke-46 lewat Moussa Marega. Gol pemain asal Mali ini dicetak lagi-lagi karena kesalahan lini belakang Juventus yang tak fokus.

Beruntung bagi Juventus, dua gol cepat di babak pertama dan kedua yang dicetak FC Porto mampu dibalas satu gol Federico Chiesa di menit ke-82.

Satu gol Chiesa tersebut membuat Juventus mengantongi satu gol tandang sebagai modal untuk menjalani leg kedua di markasnya sendiri yakni Juventus Stadium.

Kekalahan ini pun menambah panjang daftar buruknya hasil yang diraih Juventus sejak ditangani Andrea Pirlo. Bisa dikatakan, bersama pelatih berusia  41 tahun tersebut, Bianconeri selalu inkonsisten.

Tak ayal, isu pemecatan di akhir musim pun muncul. Apalagi jikalau Pirlo gagal membawa Juventus melangkah jauh di Liga Champions yang memang menjadi target utama Bianconeri.

Jika benar pemecatan terjadi, Juventus pun dilaporkan akan menjajaki kemungkinan mendatangkan mantan penggawanya yakni Zinedine Zidane. Pasalnya, pria asal Prancis ini juga terancam didepak menyusul inkonsistensinya bersama Real Madrid.

Juventus pun takkan menyia-nyiakan peluang ini. Apalagi Zidane telah terbukti di ajang Liga Champions, ajang yang ditekuni oleh Bianconeri. Belum lagi dengan adanya fakta bahwa pria berusia 48 tahun itu mampu mencetak Hattrick gelar.

Jika Zinedine Zidane pulang kembali ke Juventus menggantikan Andrea Pirlo, maka menarik dinanti bagaimana formula serta formasi yang akan ia gunakan untuk membawa Bianconeri kembali menjadi kampiun Liga Champions.