Bola Internasional

Terkuak! Alasan Mengejutkan Moise Kean Tinggalkan Juventus

Sabtu, 20 Februari 2021 01:25 WIB
Editor: Coro Mountana
© Tullio M. Puglia / Getty Images
Moise Kean melakukan selebrasi usai cetak gol ke gawang AC Milan pada menit ke-84 pada laga Serie A Italia melawan AC Milan pada Minggu (06/05/19) dini hari. Tullio M. Puglia / Getty Images Copyright: © Tullio M. Puglia / Getty Images
Moise Kean melakukan selebrasi usai cetak gol ke gawang AC Milan pada menit ke-84 pada laga Serie A Italia melawan AC Milan pada Minggu (06/05/19) dini hari. Tullio M. Puglia / Getty Images

INDOSPORT.COM – Akhirnya terkuak sudah alasan mengejutkan di balik Moise Kean yang meninggalkan Juventus pada 2019 lalu.

Saudara laki-laki Moise Kean, Giovanni, mengungkapkan alasan mengejutkan mengapa striker yang bermain untuk Paris Saint-German (PSG) itu meninggalkan Juventus pada 2019. Pada saat itu diketahui jika Kean pergi dari Juventus ke Everton.

Banderol sebesar 30 juta euro saat itu dianggap sebagai blunder oleh Juventus, mengingat Kean adalah salah satu pemain masa depan Italia. Sementara itu, Giovanni mengganggap kalau kepergian Kean dari Juventus itu baik untuk dirinya.

Soalnya, Kean dianggap bisa jadi lebih cepat dewasa ketika harus tinggal di luar Italia. Selain itu, Giovanni pun juga mengungkapkan alasan yang belum diketahui oleh orang banyak mengapa Kean meninggalkan Juventus.

“Saya tidak berpikir Juventus ingin menjualnya, itu bukan tentang uang. Saya melihat ada hubungannya dengan posisi pelatih Massimliano Allegri, ketika ia bertahan maka Kean juga akan menetap,” ungkapnya, seperti yang dikutip Football Italia.

Memang pada saat itu, akhirnya Allegri pergi meninggalkan Juventus yang kemudian menunjuk Maurizio Sarri sebagai pelatih barunya. Sedangkan Kean pun akhirnya juga ikut pergi dari Juventus menuju Everton.

Bisa jadi skenarionya kalau Allegri bertahan, mungkin Juventus akan merasakan mulai matangnya Kean. Seperti yang kita tahu kalau Moise Kean baru saja tampil gemilang ketika PSG menghancurkan Barcelona di Liga Champions dengan skor 4-1.