Liga Spanyol

Lionel Messi Ungkap Penyesalan Usai Angkat Copa del Rey untuk Barcelona, Ada Apa?

Minggu, 18 April 2021 12:57 WIB
Penulis: I Made Dwi Kardiasa | Editor:
© Juan Manuel Serrano Arce/Getty Images
Pemain Barcelona, Lionel Messi malah menyesal ketika habisi Athletic Bilbao dan angkat trofi Copa del Rey. Copyright: © Juan Manuel Serrano Arce/Getty Images
Pemain Barcelona, Lionel Messi malah menyesal ketika habisi Athletic Bilbao dan angkat trofi Copa del Rey.

INDOSPORT.COM - Pesta pora layak dilakukan oleh Barcelona karena akhirnya memenangkan trofi Copa del Rey usai hancurkan Athletic Bilbao, Minggu (18/04/21). Meski skuat Ronald Koeman perkasa, Lionel Messi malah ungkap penyesalannya.

Setelah tersingkir dari Liga Champions kemudian Supercopa de Espana, Catalan yang masih dihantui nirgelar sejak musim lalu akhirnya menunjukkan keajaiban. Ya, mereka menang telak atas Bilbao dengan skor 4-0 dan langsung meraih juara setelah menunggu lama.

Berlatar di Estadio de La Cartuja, ambisi untuk juara sama sekali tak mampu ditahan kubu merah-biru. Sejak menit-menit awal serangan dari kedua tim terkesan sama kuat. Mulai dari sepakan Frenkie de Jong (Barca) dan sebaliknya Inago Martinez dari kubu lawan.

Memasuki babak kedua, riak pertandingan langsung berubah ketika Antoine Griezmann mendapat umpan membunuh dari De Jong, skor jadi 1-0. Tiga menit berselang, giliran si pemberi assist yang gandakan keunggulan via umpan silang Jordi Alba.

Tanpa belas kasihan, Messi pun ikut-ikutan pecundangi Athletic Bilbao lewat umpan one two dengan De Jong, sontekan indahnya langsung mengguncang jala lawan. Penampilan sang kapten belum selesai ketika mencetak gol keempat bagi klub di menit ke-72.

Aksinya ini pun sekaligus membuat Barcelona akhirnya menangi gelar lagi setelah jalani sepak terjang di 'neraka' musim lalu. Maklum, sepanjang 2019-2020, Azulgrana masih alami trauma usai dibantai 2-8 oleh Bayern Munchen dan kemalangan lainnya.

Anehnya, kendati mampu angkat trofi Copa del Rey musim ini apalagi sebagai kapten, Lionel Messi mengungkapkan penyesalannya di Barcelona. Alasannya? Sederhana, ia tak kuasa menyelamatkan wajah timnya yang kalah di El Clasico dan hasil buruk LaLiga.