In-depth

Cassio de Jesus 'Magang' Jadi Pelatih Barito, The Next Bako Sadissou?

Senin, 3 Mei 2021 09:05 WIB
Penulis: Martini | Editor: Indra Citra Sena
© Banjamnasin Post
Bako Sadissou Copyright: © Banjamnasin Post
Bako Sadissou
Legenda Barito Putera

Bako memulai karier profesionalnya di klub Liga Utama Kamerun, Tonnerre Yaounde pada 1994, lalu ia mencoba peruntungan bermain di PSB Bogor di 1995. 

Namun, nama Bako Sadissou mulai mencuat saat membela Barito Putera di Liga Indonesia 2001. Dia menyabet predikat top skor dengan torehan 22 gol, padahal Laskar Antasari gagal lolos ke semifinal.

Satu dekade berselang, Bako Sadissou menyatakan pensiun di Indonesia, kemudian mulai merintis karier kepelatihan di Persih Tembilahan. Dia lantas dipanggil lagi untuk menjadi juru taktik Barito Putera.

Bako sempat menangani tim Barito Putera U-21 periode 2015-2016. Dia sekaligus menjadi perantara transfer pemain, baik asing maupun lokal, namun akhirnya legenda berusia 45 tahun itu memutuskan pulang ke tanah kelahirannya.

Saat ini, Bako Sadissou aktif sebagai pelatih di sebuah SSB di Kamerun. Bako juga tetap menjalin komunikasi dengan koleganya di Indonesia, dan berharap bisa kembali ke Liga Indonesia suatu saat nanti.

"Kesibukan tetap tidak jauh-jauh dari sepak bola, saya melatih anak-anak U-12 sampai U-15 di sebuah SSB di Kamerun," ungkap Bako Sadisso kepada redaksi berita olahraga INDOSPORT, Minggu (2/5/21).

Sehingga, wajar jika penggemar Barito Putera berharap Cassio de Jesus juga memiliki loyalitas seperti Bako Sadissou. Suatu saat bisa menjadi pelatih Laskar Antasari.