Liga Champions

Waspada PSG! Manchester City Kantongi 'Kryptonite' Bernama Kevin De Bruyne

Selasa, 4 Mei 2021 23:34 WIB
Penulis: Ade Gusti | Editor: Isman Fadil
© Laurence Griffiths/Getty Images
Kevin De Bruyne dari Manchester City mendapat tekanan oleh James Justin dari Leicester City selama pertandingan Liga Premier antara Manchester City dan Leicester City Copyright: © Laurence Griffiths/Getty Images
Kevin De Bruyne dari Manchester City mendapat tekanan oleh James Justin dari Leicester City selama pertandingan Liga Premier antara Manchester City dan Leicester City

INDOSPORT.COM – Paris Saint-Germain diyakini hanya akan mewaspadai satu pemain Manchester City, yakni Kevin de Bruyne. Penyerang asal Belgia ini dianggap sebagai ancaman  terbesar bagi PSG yang ingin lolos ke final Liga Champions.

Paris Saint-Germain menghadapi tekanan yang besar ketika melawat ke markas Manchester City, di Etihad Stadium, untuk melakoni leg kedua babak semifinal Liga Champions, Rabu (05/05/21).

Pasalnya, pasukan Mauricio Pochettino menelan kekalahan 1-2 di leg pertama melawan Man City. Pada pertandingan leg pertama itu, Kevin De Bruyne menjadi salah satu bintang The Citizens yang tampil menonjol.

Dia berhasil menyamakan kedudukan pada menit ke-64 dengan memanfaaykan umpan  dari Oleksandr Zinchenko, sebelum kemudian rekannya Riyad Mahrez mencetak gol kemenangan untuk Man City.

Penyerang berkebangsaan Belgia ini pun menjadi pemain Man City pertama yang mencetak gol di semifinal Liga Champions. Selain itu, penampilannya di laga leg pertama membuat PSG harus memasang kuda-kuda guna mengantisipasi ancaman De Bruyne.

Menurut outlet olahraga Spanyo, Marca, ini bukanlah satu-satunya gol yang pernah De Bruyne cetak ketika melawan Manchester City. Tepat pada hari ini, Selasa (05/04/21), lima tahun lalu, De Briune juga mencetak golpada kedua leg pertandingan Liga Champions 2015/16.

Ini terjadi ketika De Bruyne tampil bersama Man City melakoni laga perempat final Liga Champions melawan raksaa Ligue 1 Prancis. Sumbangsihnya ini membawa Man City menuju semifinal, meski akhirnya terhenti di tangan Real Madrid.

Anehnya, satu-satunya pemain yang mencetak gol di satu pertandingan atau banyak secara beruntun melawan PSG adalah Neymar, yang mencetak gol dalam empat duel berturut-turut saat bersama Barcelona.

Semenatra, De Bruyne sendiri telah mencetak gol dalam tiga pertandingan beruntun melawan PSG. Dia berbagi angka dengan Lionel Messi dan Marcus Rasford yang melakuka  hal serupa.

Jadi, PSG bisa dikatakan sebagai korban favorit De Bruyne, mengingat dirinya kini telah mencetak tiga dari 10 gol Liga Champions melawan PSG.

Tujuh gol lainnya dia cetak ketika menghadapi Borussia Monchengladbach, Real Madrid, Shakhtar Donetsk, Barcelona, ​​Sevilla, Borussia Dortmund dan Lyon.