Bola Internasional

3 Pemain dan Pelatih Ini Pernah Bersitegang, Ujung-ujungnya ke Pintu Keluar

Kamis, 13 Mei 2021 12:40 WIB
Penulis: Ade Gusti | Editor: Isman Fadil
© (PAUL ELLIS-AFP-Getty Images)
David Beckham Berada di Markas Manchester United. (PAUL ELLIS-AFP-Getty Images) Copyright: © (PAUL ELLIS-AFP-Getty Images)
David Beckham Berada di Markas Manchester United. (PAUL ELLIS-AFP-Getty Images)

INDOSPORT.COM – Berikut ini tiga perselisihan terbesar dan terpara antara pemain sepak bola dan manajer tim, termasuk Beckham-Ferguson dan Pogba-Mourinho ketika di Manchester United.

Bentrokan antara pesepak bola dan pelatih menjadi hal yang biasa. Namun, tak jarang pertentangan ini menimbulkan drama tersendiri di dalam dunia sepak bola.

Tak jarang, beberapa pemain dan pelatih ini harus terdepak salah satunya dari tim mereka akibat perselisihan ini. Mengeluarkan salah satu antara pemain atau pelatih memang harus diputuskan klub agar keharmonisan tim tetap terjaga.

Misalnya saja, nasib Romelu Lukaku di Manchester United yang dikabarkan dia sempat berselisih dengan asisten manajer Mike Phelan pada 2019.

Lukaku pun langsung dikirim ke Inter Milan lewat bursa transfer dan justru semakin bersinar bersama tim Italia ini, termasuk memenangkan gelar Serie A Italia pertama dalam 11 tahun pada musim ini.

Kemudian ada lagi David  Luiz yang dituduh telah menganggap  dirinya sendiri lebih besar dari Chelsea oleh Andreas Christen menyusul kepindahannya ke Arsenal dengan kesepakatan 8 juta pounds.

Nah, INDOSPORT kali ini akan menyajikan tiga perselisihan terbaik yang melibatkan para bintang dunia dengan pelatihnya. Siapa sajakah mereka?

1. Sir Alex Ferguson vs David Beckham

Sir Alex Ferguson dikenal sebagai pelatih yang tidak mau ambil pusing dengan pemain-pemain pembangkang. Paul Ince, Roy Keane, dan Jaap Stam adalah contoh pemain yang mengecewakan pelatih asal Skotlandia dan berujung ke pintu keluar.

Meski begitu, perselisihan Ferguson yang paling terkenal dalam sejarah Manchester  United adalah dengan salah satu bintangnya, David Bekcham.

Seperti yang dia ungkapkan dalam otobiografinya, legenda Setan Merah itu sangat marah usainya timnya tersingkir dari Piala FA ke Arsenal pada 2003. Dia pun menyebut penampilan buruk Beckham sebagai biang keladinya.

Fergie juga mengklaim pikiran Beckhams tidak ada pada permainan. Hingga kemudian keretakan hubungan memuncak dengan insiden ‘Sepatu Terbang’.

Ceritanya, Beckham sedang duduk di kursi ruang ganti saat Ferguson melampiaskan kekesalan dengan menendang sepatu yang ada di dekatnya.

Kejadian itu dilaporkan murni kecelakaan lantaran sang pelatih sama sekali tak berniat mencederai gelandang terbaiknya. Pemilik nomor punggung tujuh ini pun pilih hengkang ke Real Madrid di pengujung kompetisi.

Sebelum hijrah ke Spanyol, Beckham sempat menyumbang trofi terakhir berupa juara Liga Inggris 2002-2003. Gelar tersebut sekaligus menambah panjang prestasinya sepanjang berseragam Manchester United.