INDOSPORT.COM - Elkan Baggott diketahui menolak pemanggilan Timnas Indonesia untuk Kualifikasi Piala Dunia 2022. Hal tersebut membuat sang pelatih Shin Tae-yong marah.
Elkan Baggott termasuk dalam 28 pemain dipanggil oleh Shin Tae-yong. Dirinya disiapkan untuk mengikuti lima laga Timnas Indonesia, tiga pertandingan di antaranya merupakan laga Kualifikasi Piala Dunia.
Namun Elkan justru tidak datang ke Dubai Uni Emirat Arab. Pemain kelahiran Thailand 18 tahun silam ini beralasan karena Dubai masih dalam zona merah penyebaran virus Covid-19.
Padahal, PSSI sudah membelikan tiket untuk Elkan ke Dubai. Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan mengatakan, pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong marah karena Elkan menolak bergabung.
"Shin Tae-yong marah. Dulu dia minta main di Timnas, sekarang kok susah sekali. Salahnya dia setelah kita tanya, kenapa enggak respons," kata Iriawan.
"Sudah ada (komunikasi). Klub mengira mungkin kesulitan karena Dubai zona merah. Tapi sekarang-sekarang masih sehat-sehat saja tuh anak-anak di sana," katanya.
Reaksi kemarahan Shin Tae-yong terhadap Elkan Baggott pun mendapatkan perhatian dari media Zing News. Media asal Veitnam itu menyebut pelatih asal Korea Selatan mendadak harus mencari pengganti bek Ipswich Town itu untuk memperkuat Timnas Indonesia.
"Bek tengah setinggi 1,94 m membuat marah pelatih Indonesia," tulis Zing dalam judulnya yang dipublikasikan, Rabu (25/05/21).
"Fakta Elkan Baggott tak bisa bergabung dengan tim Indonesia untuk mengikuti babak kualifikasi kedua Piala Dunia 2022 membuat pelatih Shin Tae-yong mencari lebih banyak opsi," lanjut keterangan media tersebut.
Alhasil, Shin Tae-yong memutuskan untuk memanggil bek Persebaya Surabaya, Arif Satria, untuk mengisi posisi yang ditinggalkan Elkan Baggott.