Bola Internasional

Juara Grup D, Inggris Jadi Tim Paling Pelit di Euro 2020

Rabu, 23 Juni 2021 07:14 WIB
Penulis: Maria Valentine | Editor:
© Carl Recine - Pool/Getty Images
Usai memastikan diri menjadi raja di Grup D Euro 2020, Inggris tercatat sebagai juara grup paling pelit gol. Copyright: © Carl Recine - Pool/Getty Images
Usai memastikan diri menjadi raja di Grup D Euro 2020, Inggris tercatat sebagai juara grup paling pelit gol.

INDOSPORT.COM - Usai memastikan diri menjadi raja di Grup D Euro 2020, Inggris tercatat sebagai juara grup paling pelit gol.

Pertandingan pamungkas babak penyisihan Grup D antara Republik Ceko vs Inggris, berhasil dimenangkan oleh Negeri Tiga Singa dengan skor 1-0.

Kemenangan yang diraih di Satdion Wembley pada Rabu (23/6) dini hari tersebut menghantarkan Inggris lolos ke babak 16 besar Euro 2020 dengan status sebagai juara Grup D.

Bergabung bersama Kroasia, Skotlandia dan Republik Ceko di Grup D dan berhasil unggul dengan mengumpulkan 7 poin dari 3 pertandingan.

Dengan pencapaian tersebut, Inggris tercatat sebanyak tiga kali keluar sebagai juara grup di Euro, setelah Euro 1996 dan Euro 2012.

Meskipun bergelar sebagai juara grup, namun ada sesuatu yang menarik perhatian yakni catatan gol yang dimiliki tim asuhan Gareth Southgate sangat minim.

Dalam tiga pertandingan di Grup D, Inggris hanya berhasil mencetak dua gol setelah menang melawan Kroasia 1-0 dan imbang 0-0 melawan Skotlandia.

Uniknya, jika dibandingan dengan rival satu grup pun, Inggris terbilang cukup pelit gol lantaran Kroasia berhasil mencetak 4 gol dan Republik Ceko 3 gol.

Namun, melansir dari ITV Sport penyumbang dua gol Inggris, Raheem Sterling mengatakan bahwa kunci utama Inggris yaitu dengan tidak membiarkan lawan mencetak gol.

"Kalau Anda tidak kebobolan, Anda menang. Anda hanya harus bikin gol," ujar Sterling.

"Orang-orang kecewa dengan pertandingan melawan Skotlandia beberapa hari lalu, tapi kami tidak kebobolan," lanjutnya.

"Yang paling penting adalah juara grup. Ini turnamen sepakbola dan akan sulit, tapi kami harus melakukan apa yang sedang kami lakukan," tutupnya.