Bola Internasional

Termasuk Ronaldo dan Messi, 5 Pemain yang Beruntung Mendapatkan Ballon d'Or

Sabtu, 17 Juli 2021 12:56 WIB
Editor: Zulfikar Pamungkas Indrawijaya
© Getty Images
Cristiano Ronaldo  meraih Ballon d'Or Copyright: © Getty Images
Cristiano Ronaldo meraih Ballon d'Or
Pemain yang Beruntung Memenangkan Ballon d'Or

1. Luka Modric (2018)

Saat Luka Modric mendapat penghargaan Ballon d’Or pada 2018, semua orang mempertanyakan keabsahan penghargaan prestisius tersebut.

Memang pada tahun 2018 Modric tampil baik dengan mengantarkan Kroasia untuk pertama kali ke final Piala Dunia dan membawa Real Madrid menjuarai Liga Champions.

Namun, di balik salah satu pencapaian tersebut, ada imbas Cristiano Ronaldo yang di tahun 2018 tampil menggila sehingga menjadi aktor utama keberhasilan El Real menjuarai Liga Champions.

Jika ditanya, apa Modric pantas meraih Ballon d’Or 2018? Tentu jawabannya tidak.

2. Pavel Nedved (2003)

Legenda sepak bola asal Ceko, Pavel Nedved, menjadi peraih Ballon d’Or 2003 karena mampu membawa Juventus menjuarai Scudetto dan Supercoppa Italia.

Banyak yang meyakini, penghargaan yang diraih Nedved karena ia tampil baik degan mencetak 14 gol dan 17 assist dalam 46 penampilan.

Namun, di Inggris pada tahun tersebut, ada sosok Thierry Henry yang tampil begitu bersama Arsenal dengan torehan 32 gol dan 28 assist hanya dari 55 laga.

Selain itu, Henry juga membawa Arsenal menjuarai Piala FA serta membawa The Gunners menjadi Runner Up Liga Inggris 2002/03.

Jika Ballon d’Or didapat karena pencapaian individu, bukannya Henry lebih pantas ketimbang Nedved?

3. Michael Owen (2001)

Michael Owen terpilih sebagai pemenang Ballon d’Or 2001 karena tampil baik bagi Liverpool di musim 2000/01 dengan menjuarai Piala FA, Piala Liga Inggris dan Piala UEFA. Total 24 gol ia cetak di musim tersebut.

Catatan ini bagus namun masih kalah dengan pencapaian Raul Gonzalez bersama Real Madrid di mana ia mampu memenangkan LaLiga dan Piala Super Spanyol. Selain itu, ia berstatus top skor di LaLiga dan Liga Champions.

Andai perbandingannya gol, Raul harusnya meraih Ballon d’Or 2001. Andai perbandingannya gelar, mungkin pencapaian Owen juga seimbang dengan Raul sendiri.

4. Cristiano Ronaldo (2013)

Tak ada yang meragukan kapasitas Cristiano Ronaldo. Di tahun 2013, ia mampu memenangkan Ballon d’Or karena mencetak 55 gol bagi Real Madrid.

Namun, di tahun yang sama, ada penampil terbaik yakni Franck Ribery yang mengantarkan Bayern Munchen menjuarai Treble Winner.

Secara gol memang ada perbedaan jauh. Namun secara pengaruh kepada tim, Ribery unggul satu langkah dari Cristiano Ronaldo yang torehannya tak memberi imbas gelar sedikitpun ke Real Madrid.

Wajar bila Ribery mencak-mencak karena penghargaan tertinggi individu itu tak mampir kepadanya di musim tersebut.

5. Lionel Messi (2010)

Untuk yang terakhir di daftar ini memang menjadi pertanyaan besar yang hingga kini belum terjawab. Mengapa Lionel Messi bisa memenangkan Ballon d’Or 2010?

Di tahun itu, Barcelona hanya menjuarai LaLiga. Sedangkan di level internasional, Messi tak bisa berbuat banyak bersama Argentina di Piala Dunia 2010.

Seharusnya, Ballon d’Or 2010 jatuh ke tangan Wesley Sneijder yang memang menjadi kunci bagi permainan Inter Milan dan Belanda.

Bersama Inter Milan, ia mampu meraih Treble Winners. Di Piala Dunia 2010, ia mampu mengantarkan Belanda ke final Piala Dunia.

Membandingkan gol keduanya? Tentu tak Apple to Apple, mengingat Messi penyerang dan Sneijder adalah gelandang.