3 Pemain yang Layak Jadi Kapten Baru AC Milan Jika Alessio Romagnoli ke Barcelona
1. Simon Kjaer
Nama Simon Kjaer sudah gencar diserukan untuk menjadi kapten baru AC Milan sebelum munculnya wacana barter Romagnoli ke Barcelona, lewat hashtag #KjaerCapitano. Hal ini disebabkan oleh aksi kepemimpinan yang ia tunjukkan di Euro 2020 bersama timnas Denmark.
Ketika itu, Kjaer memimpin timnya untuk membentuk pagar hidup mengelilingi Christian Eriksen yang tengah dirawat akibat kolaps di lapangan. Ia kemudian juga terekam kamera menghibur kekasih Eriksen.
Berstatus sebagai salah satu pemain tertua di AC Milan, serta menjabat sebagai kapten timnasDenmark, Simon Kjaer jelas sosok yang cocok untuk jabatan itu.
Ia memiliki jiwa kepemimpinan dan pengalaman panjang baik di Serie A Italia maupun di tingkat internasional. Statusnya sebagai starter juga memudahkannya memimpin anak asuh Pioli secara langsung di atas lapangan.
2. Franck Kessie
Sempat kesulitan beradaptasi saat pertama kali datang dari Atalanta, Franck Kessie menjelma menjadi pemain penting AC Milan di beberapa musim terakhir. Musim lalu saja, ia tampil 50 kali di semua kompetisi.
Kontribusinya pun terbilang penting dengan sumbangan 14 gol dan 6 assist, berkat tugasnya sebagai eksekutor penalti utama.
Berbekal kematangan dan gaya permainannya yang kalem, pada awal Juni lalu Franck Kessie pernah memenangkan poling fans di Calciomercato tentang siapa yang layak jadi kapten baru AC Milan, dengan 65%.
Di sisi lain, jabatan kapten juga bisa menjadi daya tarik AC Milan agar Kessie mau memperpanjang kontraknya yang habis Juni 2022 nanti.
3. Davide Calabria
Davide Calabria (kanan) dan Romagnoli berselebrasi usai AC Milan mengalahkan SampdoriaSempat diyakini kariernya di AC Milan sudah berakhir, Davide Calabria berhasil bangkit dan menjadi andalan utama Stefano Pioli di sektor bek kanan musim lalu, dengan 32 penampilan musim lalu.
Performanya pun membuahkan kontrak baru yang membuatnya bakal bertahan di San Siro hingga Juni 2025 nanti.
Bergabung dengan sejak usia 10 tahun pada tahun 1996 lalu, Calabria menjadi pilihan terbaik AC Milan untuk mengembalikan ban kapten ke tangan pemain didikan sendiri.
Dilansir Tuttosport, pada akhir Mei lalu Calabria sendiri pernah mengaku sudah siap untuk menjadi kapten seiring dengan kebangkitannya pada musim lalu.