Liga Champions

4 Tim Super yang Gagal Juarai Liga Champions, Paris Saint-Germain Berikutnya?

Selasa, 17 Agustus 2021 19:05 WIB
Editor: Yosef Bayu Anangga
© Aurelien Meunier - PSG/PSG via Getty Images
Paris Saint-Germain jadi kandidat juara Liga Champions musim ini usai gaet Lionel Messi. Tapi PSG wajib waspada karena ada 4 tim super yang gagal mewujudkannya. Copyright: © Aurelien Meunier - PSG/PSG via Getty Images
Paris Saint-Germain jadi kandidat juara Liga Champions musim ini usai gaet Lionel Messi. Tapi PSG wajib waspada karena ada 4 tim super yang gagal mewujudkannya.

INDOSPORT.COM – Paris Saint-Germain jadi kandidat juara Liga Champions musim ini usai gaet Lionel Messi. Tapi PSG wajib waspada karena ada 4 tim super yang gagal mewujudkannya.

Paris Saint-Germain membuat gebrakan besar di bursa transfer musim panas ini dengan mendatangkan Lionel Messi secara bebas transfer, setelah sang megabintang gagal memperpanjang kontrak di Barcelona.

Kehadiran Messi membuat Paris Saint-Germain makin bertabur bintang. Musim panas ini saja, selain Messi mereka berhasil memboyong Gianluigi Donnarumma, Achraf Hakimi, Georginio Wijnaldum, hingga Sergio Ramos.

Lini lini depan PSG yang sebelumnya sudah diisi Neymar, Kylian Mbappe, Mauro Icardi, dan Angel di Maria juga akan makin mematikan dengan keberadaan Messi.

Di sisi lain, kehadiran mantan kapten Barcelona itu membuat PSG dijagokan merajai Ligue 1 dan memenangi Liga Champions untuk pertama kalinya.

Meski demikian, Paris Saint-Germain patut waspada karena tidak jarang tim-tim yang punya performa dan skuat luar biasa serta dominan di liga domestik, justru gagal menjuarai Liga Champions.

Berikut ini 4 tim yang gagal menjuarai Liga Champions, meski memiliki performa dan skuat yang mumpuni.

Atletico Madrid 2013/2014

Di tangan Diego Simeone, Atletico Madrid menjadi tim yang stabil di papan atas LaLiga Spanyol. Pada musim 2013/2014, mereka bahkan menjadi tim pertama di luar Barcelona dan Real Madrid yang menjuarai LaLiga Spanyol sejak 2004.

Performa apik itu juga ditunjukkan di Liga Champions di mana mereka berhasil melaju ke final tanpa terkalahkan sejak fase grup, dan hanya kebobolan 6 gol dari 12 laga.

Menghadapi Real Madrid di final, mereka unggul 1-0 hingga injury time sebelum Sergio Ramos menyamakan kedudukan sehingga laga berlanjut ke perpanjangan waktu. Di perpanjangan waktu inilah Los Rojiblancos kolaps dan akhirnya kalah telak 1-4.