In-depth

Pietro Pellegri: Wonderkid Terlupakan Italia Calon Striker Masa Depan AC Milan

Selasa, 24 Agustus 2021 17:40 WIB
Editor: Yosef Bayu Anangga
© AP via Utdreport
Pietro Pellegri saat masih di Genoa. Copyright: © AP via Utdreport
Pietro Pellegri saat masih di Genoa.
Kerap Memecahkan Rekor

1. Wonderkid Pemecah Rekor

Lahir 17 Maret 2001, Pietro Pellegri merupakan didikan akademi Genoa. Pada 22 Desember 2016, dalam usia 15 tahun 280 hari, ia menjadi pemain termuda yang pernah tampil di Serie A Italia, sebelum akhirnya dipecahkan Wisdom Amey (Bologna) pada akhir musim lalu.

Hebatnya, rekor Pellegri tak berhenti di situ. Pada 28 Mei 2017, ia turut mencetak gol saat Genoa kalah 2-3 dari AS Roma, yang menjadikannya pemain kelahiran abad ke-21 pertama yang mencetak gol di Serie A Italia.

Pada September di tahun yang sama, ia kembali memecahkan rekor saat mencetak brace ketika Genoa kalah dari Lazio. Ia menjadi pemain 16 tahun pertama yang mencetak 2 gol di liga top Eropa dan Serie A Italia.

2. Tenggelam Bersama AS Monaco

Penampilan Pietro Pellegri bersama Genoa mencuri perhatian AS Monaco yang kemudian memboyongnya pada Januari 2018 dengan banderol 25 juta euro.

Bersama Monaco, Pellegri lagi-lagi memecahkan rekor sebagai pemain termuda yang tampil di Ligue 1, menggusur Kylian Mbappe.

Sayangnya, karier sang wonderkid di Monaco tak berjalan mulus. Rangkaian cedera dan kesulitan beradaptasi membuatnya tak bisa menunjukkan performa terbaik. Pellegri bahkan sempat absen sepanjang musim 2019/2020 karena cedera.

Secara total, selama 3 setengah musim membela tim Ligue 1 tersebut, ia hanya tampil 23 kali di semua kompetisi dan mencetak 2 gol.

3. Titisan Zlatan Ibrahimovic

Kepindahan ke AC Milan akan membuat Pietro Pellegri menjadi rekan setim Zlatan Ibrahimovic. Situasi ini terbilang menarik karena Ibra adalah idola Pellegri dan keduanya diketahui memiliki gaya permainan dan postur yang mirip.

Pellegri diketahui memiliki tinggi badan 188 senti, serta punya kemampuan duel udara dan olah bola yang mumpuni serta kecepatan yang baik.

Secara permainan, ia bukanlah penyerang yang lebih suka menunggu bola, tapi rajin membuka celah lewat kemampuan olah bola dan kemampuan fisiknya.

Pada tahun 2020 lalu, dalam wawancara bersama L’Equipe, Pellegri menyebut bahwa salah satu impiannya di sepak bola adalah melampaui Ibrahimovic.