Liga Champions

Real Madrid Akui Banyak Blunder Lawan Sheriff Namun Tak Pantas Kalah

Rabu, 29 September 2021 21:29 WIB
Penulis: Izzuddin Faruqi Adi Pratama | Editor: Isman Fadil
© Stuart Franklin/GettyImages
Pelatih Real Madrid, Carlo Ancelotti. Copyright: © Stuart Franklin/GettyImages
Pelatih Real Madrid, Carlo Ancelotti.

INDOSPORT.COM - Manajer Real Madrid, Carlo Ancelotti, mengamini jika timnya gagal mengaplikasikan taktik mereka di lapangan saat menjamu Sheriff Tiraspol dalam matchday kedua Liga Champions Grup D pada Rabu (29/09/2021) lalu. Meski demikian Don Carletto percaya jika Los Blancos tidak berhak kalah dengan skor 1-2.

Di hadapan publiknya sendiri yang memenuhi Santoago Bernabeu, Madrid menguasai jalannya pertandingan atas Sheriff yang statusnya adalah debutan. Penguasaan bola tim tuan rumah bahkan mencapai 76% dan mampu menghasilkan 31 tembakan.

Akan tetapi justru Sheriff mampu unggul lebih dahulu lewat lesakan Jasurbek Yakhshiboev di menit ke-25. Gol balasan Madrid baru terlahir usai peenalti Karim Benzema gagal ditepis oleh Giorgos Athanasiadis.

Saat tengah asyik mencari gol kemenangan mendekati masa injury time Madrid justru kemasukan. Gol indah dengan tekhnik voli Sebastien Thill memastikan Sheriff bisa pulang ke Moldova dengan mengantongi tiga poin.

"Rencana Sheriff berjalan lancar sementara kami justru sebaliknya. Skema kami tidak bisa dijalankan dengan baik," papar Ancelotti usai laga seperti yang dikutip dari Sky Sports.

"Kami sedih karena kekalahan ini. Real Madrid bermain dengan intensitas serta komitmen yang besar namun harus kalah karena kesalahan kecil,"

"Sulit untuk menjelaskannya. Kami harus belajar dari kesalahan ini agar ke depannya tidak lagi terjadi. Kalau boleh jujur Madrid tidak seharusnya kalah," tambah mantan pelatih Chelsea, AC Milan, Bayern Munchen dan Paris Saint-Germain tersebut.