Liga Inggris

Manchester United Semakin Melempem, Bruno Fernandes Sampaikan Unek-unek

Senin, 4 Oktober 2021 13:24 WIB
Penulis: Katarina Erlita Cadrasari | Editor: Isman Fadil
© Gareth Copley/Getty Images
Bruno Fernandes sedih gagal mengeksekusi bola penalty Copyright: © Gareth Copley/Getty Images
Bruno Fernandes sedih gagal mengeksekusi bola penalty

INDOSPORT.COM - Pemain Manchester United, Bruno Fernandes menyampaikan keluh kesahnya setelah melihat timnya semakin melempem di Liga Inggris.

Manchester United sejatinya mengawali musim 2021/2022 dengan apik. Ada empat kemenangan dan satu hasil imbang yang berhasil diraih tim berjuluk Setan Merah itu di awal musim.

Akan tetapi setelah itu di pekan ke-6, Manchester United kalah dari Aston Villa dengan skor 0-1. Kekalahan itu tampaknya menjadi awal dari performa buruk Pasukan Ole Gunnar Solskjaer musim ini.

Di pekan selanjutnya Manchester United hanya mampu meraih hasil imbang dengan skor 1-1 atas Everton. Setan Merah sejatinya unggul lebih dahulu melalui gol Anthony Martial di menit ke-43.

Akan tetapi setelah turun minum, Everton mampu menciptakan gol balasan melalui sontekan Anros Townsend di menit ke-65.

Hasil tersebut membuat Bruno Fernandes dkk menduduki peringkat ke-3 dengan perolehan 14 poin. Fernandes rupanya kecewa dengan performa timnya. Pemain asal Portugal itu kemudian mencurahkan unek-uneknya.

"Kami seharusnya memenangkan pertandingan ini. Kami harus menciptakan lebih banyak peluang. Kami tidak boleh kebobolan gol seperti itu. Ini bukan pertama kalinya dan kami harus mengulangi kesalahan kami," ujar Bruno Fernandes kepada Match of the Day.

"Kami tidak melihat tabel klasemen saat ini tetapi tentu saja kami harus memiliki lebih banyak poin. Kami kehilangan poin di kandang dan kami tidak boleh melakukan itu." 

"Dua pertandingan terakhir di kandang ini tidak cukup bagus di Liga Inggris. Jika kami ingin trofi di akhir musim, kami harus melakukan jauh lebih baik," pungkasnya.

Bruno Fernandes khawatir Manchester United tidak akan bisa meraih gelar juara Liga Inggris jika tidak bisa meningkatkan performanya.