Liga Italia

Liga Italia: Diprediksi Menang Mudah, Juventus Tak Mau Remehkan Venezia

Sabtu, 11 Desember 2021 04:06 WIB
Penulis: Elizabeth Ayudya Ratna Rininta | Editor: Subhan Wirawan
© REUTERS/Jennifer Lorenzini
Ekspresi kecewa Massimiliano Allegri di laga Hellas Verona vs Juventus (30/10/21). Copyright: © REUTERS/Jennifer Lorenzini
Ekspresi kecewa Massimiliano Allegri di laga Hellas Verona vs Juventus (30/10/21).

INDOSPORT.COM - Pelatih Juventus, Massimiliano Allegri tak mau menganggap remeh calon lawanya di pekan ke-17 Liga Italia, Venezia karena mereka tanggung di kandang.

Skuat asuhan Massimiliano Allegri akan bertandang ke kandang Venezia, Stadion Pier Luigi Penzo pada Minggu (12/12/21) pukul 00.00 WIB setelah sukses melaju ke babak 16 besar Liga Champions.

Setelah sudah pasti melanjutkan perjalanan di Liga Champions, kini saatnya Juventus mengalihkan fokus untuk memperbaiki posisi di Liga Italia.

Apalagi lawan yang dihadapi adalah Venezia, tim promosi yang saat ini berada di posisi ke-16 dengan raihan 12 poin dari 3 kemenangan, 3 imbang, dan 10 kalah di Liga Italia.

Sedangkan Juventus berada di peringkat kelima dengan 27 poin. Laga ini harusnya menjadi kesempatan Si Nyonya Tua untuk kembali mendapatkan poin penuh.

Meskipun diatas kertas Juventus bisa menang mudah atas Venezia, namun sang pelatih Massimiliano Allegri tak mau mengaggap remeh lawan.

Dikutip dari Football Italia, Allegri menyebut Venezia adalah lawan yang tangguh karena mereka sangat tangguh saat bermain di kandang sendiri.

“Ini akan menjadi pertandingan yang sulit, Venezia telah mencetak banyak gol di kandang,” kata Allegri pada konferensi pers sebelum pertandingan. 

“Kami harus menghormati mereka dan memiliki mentalitas yang sama. Kami perlu pendekatan yang benar dan jika kami bisa melawan mereka secara fisik, kualitas teknis kami akan muncul."

“Itu tidak akan mudah. Lapangan terlihat lebih kecil, dan tidak ada pemain kami yang pernah bermain di sana kecuali [Giorgio] Chiellini dan saya, bertahun-tahun yang lalu." Pungkas mantan pelatih AC Milan tersebut.