INDOSPORT.COM - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Indonesia, Sandiaga Salahuddin Uno memanggil kiper Timnas Indonesia, Nadeo Argawinata.
Sandiaga Uno seolah 'mencegat' Nadeo Argawinata di Jakarta, sebelum kiper andalan Timnas Indonesia itu kembali ke klubnya di Liga 1 2021-22, yakni Bali United.
Sandiaga Uno beserta staf kementerian menjamu Nadeo Argawinata di lobi kantor Kemenparekraf, mengingat adanya protokol kesehatan selama pandemi Covid-19.
Awalnya, Sandiaga menawari Nadeo untuk menyambangi salah satu destinasi wisata super prioritas di Indonesia, dan Nadeo mengaku ingin ke Mandalika lagi.
"Kalau kita bawa ke salah satu dari lima destinasi super prioritas, Danau Toba, Borobudur, Labuan Bajo, Mandalika, sama Likupang, Nadeo mau yang mana?" tanya Sandiaga Uno.
"Saya kalau ke Labuan Bajo sudah pernah, Mandalika sudah, tapi mau banget nonton MotoGP," jawab Nadeo Argawinata.
Bak gayung bersambut, di momen tersebut juga ada Deputi Bidang Produk Wisata dan Penyelenggaraan Kegiatan Kemenparekraf, sekaligus Ketua MotoGP, Rizki Handayani.
"Ini Ketua MotoGP. Coba undang Nadeo nanti, sebagai bagian dari promosi kita, kiper yang menyelamatkan Indonesia, masuk final gara-gara dia nih," puji Sandiaga Uno.
Pada kesempatan itu pula, Sandiaga Uno blak-blakan mengaku bercita-cita ingin menjadi kiper, namun kemampuannya tidak sesuai karena ia lebih senang berlari di lapangan.
"Saya dulu cita-citanya jadi kiper. Begitu main bola, pas awal-awal, kan saya senang lari, kok kiper nggak ada lari-lari? Tapi harus cekatan itu nangkap bolanya," curhat Sandiaga.