Liga Indonesia

Bali United dan Persib Berebut Gelar Liga 1, Menpora Titip Pesan

Kamis, 17 Maret 2022 21:21 WIB
Penulis: Zainal Hasan | Editor: Prio Hari Kristanto
© Nofik Lukman Hakim/Indosport.com
Penyerang Persib Bandung di Liga 1, Bruno Cantanhede merayakan gol bersama rekan-rekannya. Foto : Nofik Lukman Hakim/Indosport.com Copyright: © Nofik Lukman Hakim/Indosport.com
Penyerang Persib Bandung di Liga 1, Bruno Cantanhede merayakan gol bersama rekan-rekannya. Foto : Nofik Lukman Hakim/Indosport.com

INDOSPORT.COM - Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali meminta pertandingan BRI Liga 1 berlangsung secara profesional dan nilai sportivitas dijunjung tinggi. Hal ini tak lepas kompetisi strata tertinggi di Indonesia ini sudah memasuki pekan-pekan terakhir penentuan gelar juara yang menyisakan Bali United dan Persib.

Seperti diketahui, perhelatan Liga 1 2021-2022 memang sudah memasuki pekan krusial di mana pertandingan menyisakan tiga pekan lagi menuju akhir.

Di pengujung Liga 1, persaingan gelar juara pun semakin sengit. Bali United dan Persib Bandung masih saling sikut untuk menjadi yang terbaik.

Tak hanya diperebutan gelar juara, persaingan di papan bawah juga seru. Beberapa tim masih berupaya untuk bisa lolos dari zona degradasi.

Dengan situasi genting ini, tentu nilai sportivitas menjadi sangat penting. Terkait hal ini, Zainudin Amali selaku Menpora berharap seluruh tim yang bersaing baik memperebutkan gelar juara bisa menjunjung tinggi nilai sportivitas.

"Karena ini kompetisi profesional, ya harus dilakukan secara profesional. Sportivitas harus dijunjung tinggi," buka Amali.

"Saya melihat PSSI sedang berusaha keras untuk membuat kegiatan Liga 1 yang tersisa beberapa pertandingan ini menjadi pertandingan yang benar-benar bersih dan hasilnya benar-benar objektif," tambah Amali.

Memang bukan tanpa alasan bagi Amali melihat PSSI dan LIB menjaga sportivitas di Liga 1. Dengan penambahan wasit menjadi nilai lebih dari PSSI menjaga sportivitas di Liga 1.

"Bahkan mereka menambah wasit. Bisa dibilang itu kan upaya, jadi harus kita hargai upaya seperti itu. Jangan pesimis kita harus punya pikiran yg positif dan mudah-mudahan sepak bola kita semakin baik," harap Amali.