Liga Inggris

Seorang Remaja di Inggris Divonis Kurungan Penjara, Setelah Hina Bintang Manchester United

Kamis, 31 Maret 2022 15:29 WIB
Penulis: Aji Prakoso | Editor: Isman Fadil
© INDOSPORT
Pemain Manchester United, Marcus Rashford, saat memperkuat Timnas Inggris. Copyright: © INDOSPORT
Pemain Manchester United, Marcus Rashford, saat memperkuat Timnas Inggris.

INDOSPORT.COM - Seorang remaja berusia 19 tahun di Inggris dijatuhi hukuman enam minggu penjara, karena melontarkan hinaan rasial terhadap Marcus Rashford setelah sang striker gagal mengeksekusi penalti di final Kejuaraan Eropa 2020.

Justin Price, yang berasal dari kota Worcester, mengaku bersalah karena mengirim pesan yang sangat ofensif bermuatan rasis di akun Twitternya kepada Rashford usai kegagalannya dalam mengeksekusi penalti.

Penyerang Manchester United itu gagal mencetak gol dari jarak 12 yard saat Inggris kalah di final dari Italia di Stadion Wembley musim panas lalu.

Dilansir dari Metro UK, Price awalnya membantah segala tuduhan yang ditujukan kepadanya selama investigasi awal yang dilakukan oleh pihak kepolisian setempat.

Ia bahkan sempat mengubah nama akun Twitter pribadinya untuk menghindari sanksi dari pihak berwajib. Namun, pada akhirnya  Price kemudian mengakui hinaan bermuatan rasial yang dicuitkan akunnya terhadap Rashford.

Selama pembacaan vonis hukuman di Pengadilan Magistrat Kidderminster, pengacara Price mengatakan bahwa remaja berusia 19 tahun itu mengaku telah menyesal atas tindakan bodoh yang dilakukannya.

"Pada malam insiden ini terjadi, Price sedang bersama grup game onlinenya, tetapi ia mengaku bertanggungjawab penuh atas cuitan rasialnya kepada Rashford. Dia tahu itu salah dan menyesalinya segera setelah dikirim," kata pengacara Price, dikutip dari Metro UK.

Cuitan yang dikirim ke Rashford termasuk dalam kategori cercaan rasial. Meskipun, pengacara Price mengklaim bahwa ia tidak mengetahui makna di baliknya, sebelum mendengarkan cuitan tersebut dinyanyikan dengan cara rasis dalam alunan musik rap.