In-depth

Liga Inggris: 3 Pemain Biang Kerok Arsenal Dibantai Crystal Palace dan Dipermalukan sang Legenda

Selasa, 5 April 2022 11:46 WIB
Editor: Yosef Bayu Anangga
© REUTERS-David Klein
Wilfried Zaha dari Crystal Palace beraksi dengan Cedric Soares dan Martin Odegaard dari Arsenal (REUTERS-David Klein) Copyright: © REUTERS-David Klein
Wilfried Zaha dari Crystal Palace beraksi dengan Cedric Soares dan Martin Odegaard dari Arsenal (REUTERS-David Klein)
Pemain Pelapis Tampil Buruk

Dengan hasil ini, Arsenal pun gagal menggusur Tottenham Hotspur dari posisi 4 klasemen Liga Inggris. Kedua tim sama-sama mengoleksi 54 poin tapi The Gunners harus puas berada di posisi 5.

Meski demikian, Aaron Ramsdale dkk masih punya peluang cukup bagus untuk menggusur Tottenham dari 4 besar karena mereka baru bermain 29 kali sedangkan The Lilywhites 30 kali.

Sementara, kemenangan atas The Gunnners membuat Crystal Palace berada di posisi 9. Tim asuhan Patrick Vieira itu mengumpulkan 37 poin dari 30 laga.

Di sisi lain, selain karena penampilan apik para penggawa Crystal Palace, kekalahan Arsenal tidak lepas dari penampilan buruk performa butuk pemain mereka.

Siapa saja pemain Arsenal yang tampil jeblok dan  jadi biang kerok kekalahan memalukan dari Crystal Palace? Berikut ulasannya:

Nuno Tavares

Absennya Kieran Tierney membuat Nuno Tavares dipercaya menjadi starter di sektor full back kiri. Ini menjadi kali pertama Tavares starter di Liga Inggris usai menghadapi MU pada Desember lalu.

Sayangnya, meski mendapatkan kesempatan langka, Tavares justru gagal memanfaatkan kesempatan itu dengan baik.

Di gol pertama, Tavares lengah mengawali pergerakan Joachim Andersen dalam situasi tendangan bebas. Akibatnya, Andersen bisa menyundul bola memberikan assist kepada Mateta yang kemudian mencetak skor.

Di gol kedua, Tavares lagi-lagi teledor mengawasi pergerakan Jordan Ayew sehingga Ayew bisa mencuri bola memanfaatkan kesalahan Gabriel Magalhaes dan mencetak gol.

Penampilan buruknya itu bahkan akhirnya membuat Mikel Arteta menarik keluar Nuno Tavares di awal babak kedua, digantikan Gabriel Martinelli.