In-depth

Kena Prank PSG dan Mbappe, Saatnya Real Madrid Pindah Hati ke 3 Pemain Ini

Minggu, 22 Mei 2022 13:18 WIB
Editor: Nugrahenny Putri Untari
© REUTERS/Christian Hartmann
Kylian Mbappe bertahan di PSG sampai 2025. Foto: REUTERS/Christian Hartmann. Copyright: © REUTERS/Christian Hartmann
Kylian Mbappe bertahan di PSG sampai 2025. Foto: REUTERS/Christian Hartmann.
Suka bagi PSG, Duka bagi Real Madrid

Ya, para penggemar PSG di berbagai belahan bumi tentu senang dengan keputusan Kylian Mbappe untuk tetap tinggal.

Namun lain halnya di kubu Real Madrid yang mungkin saat ini sedang dinaungi kemurungan dan tentu kekecewaan.

Sejak beberapa waktu terakhir, publik sempat dibuat hype dengan kabar Kylian Mbappe makin dekat bergabung dengan skuat Carlo Ancelotti.

Akan tetapi hal tersebut kini hanya angan belaka karena bintang Timnas Prancis tersebut telah diikat kontrak oleh PSG hingga tahun 2025 mendatang.

Kegagalan Kylian Mbappe ke Real Madrid ini pun membuat publik bereaksi. Bukan hanya penggemar dan penikmat sepak bola pada umumnya, petinggi LaLiga pun turut memberi respons atas keputusan ini.

Bahkan, Javier Tebas sebagai presiden LaLiga tidak segan menyebut nama Nasser Al-Khelaifi, yang ia tuding telah menghina sepak bola karena langkah yang diambilnya untuk mempertahankan Kylian Mbappe.

"Apa yang PSG lakukan dengan memperpanjang Mbappe melalui sejumlah uang yang amat besar,” cuitnya di Twitter.

“Setelah kehilangan 700 juta euro musim ini dan memiliki lebih dari 600 juta euro untuk membayar gahi adalah penghinaan bagi sepak bola," lanjutnya.

Namun apa pun itu, waktu tidak dapat diputar kembali dan Real Madrid harus rela incaran utamanya itu gagal mendarat di Bernabeu musim panas ini.

Meski tidak bisa mendapatkan Kylian Mbappe, Los Blancos pun bisa mencari ‘pelipur lara’ usai kena prank sang raksasa Liga Prancis tersebut.