Bursa Transfer

Manchester United Mesti Bersabar, Barcelona Butuh Yakinkan Frenkie de Jong

Minggu, 5 Juni 2022 01:31 WIB
Penulis: Henrikus Ezra Rahardi | Editor: Zulfikar Pamungkas Indrawijaya
© REUTERS/Vincent West
Raksasa Liga Inggris, Manchester United, harus bersabar menunggu Barcelona meyakinkan gelandang timnas Belanda, Frenkie de Jong. Copyright: © REUTERS/Vincent West
Raksasa Liga Inggris, Manchester United, harus bersabar menunggu Barcelona meyakinkan gelandang timnas Belanda, Frenkie de Jong.

INDOSPORT.COM – Raksasa Liga Inggris, Manchester United, harus bersabar menunggu Barcelona meyakinkan gelandang timnas Belanda, Frenkie de Jong.

Gelandang timnas Belanda, Frenkie de Jong memang sempat menjadi salah satu bagian penting dari skuat Erik ten Hag di Ajax Amsterdam beberapa waktu lalu.

Kini, Ten Hag tengah berusaha membawa De Jong untuk kembali bereuni di Stadion Old Trafford pada bursa transfer musim panas 2022.

Meneken kontrak tiga tahun bersama Manchester United, Erik ten Hag pun langsung tancap gas dengan mencari beberapa target di posisi penyerang, gelandang, dan bek tengah pada musim panas 2022 ini.

Pasalnya, Manchester United kehilangan beberapa pemain, seperti Paul Pogba, Edinson Cavani, dan Jesse Lingard yang hengkang dengan status bebas transfer.

Manchester United sendiri tengah berdiskusi dengan Barcelona dalam beberapa pekan belakangan dan disebut-sebut hampir sepakat.

Barcelona sendiri tengah bersiap untuk menjual Frenkie de Jong guna mendapatkan dana segar yang akan digunakan untuk memperbaiki keuangan klub.

Kabarnya, Frenkie de Jong masih butuh diyakinkan, sebelum memutuskan akan hengkang ke Manchester United, seperti dilansir dari Metro.

Meskipun De Jong kabarnya senang bermain di Liga Inggris dan berharap bisa kembali bermain di bawah Erik ten Hag, keadaan Manchester United yang tak bermain di Liga Champions kini menjadi perhatian besar.

Penyebabnya adalah kegagalan Manchester United di bawah kepelatihan Ole Gunnar Solskjaer dan pelatih interim, Ralf Rangnick untuk finis di empat besar dan hanya mampu finis di peringkat enam Liga Inggris.