In-depth

Davide Frattesi, Anak Hilang AS Roma yang Jadi Buruan Utama Jose Mourinho

Kamis, 16 Juni 2022 17:05 WIB
Editor: Yosef Bayu Anangga
© Reuters/Matthew Childs
Davide Frattesi, Bintang Sassuolo dan Timnas Italia (Reuters/Matthew Childs) Copyright: © Reuters/Matthew Childs
Davide Frattesi, Bintang Sassuolo dan Timnas Italia (Reuters/Matthew Childs)
Baru Semusim Bermain di Serie A

Davide Frattesi sendiri saat ini membela salah satu rival AS Roma di Liga Italia, yakni Sassuolo. Musim lalu, ia menjadi pilihan utama di lini tengah dengan catatan 36 penampilan di liga.

Berposisi sebagai gelandang tengah, pemain 22 tahun ini tampil gemilang dengan catatan 4 gol dan 4 assist dari penampilannya itu.

Situasi inilah yang kemudian menarik perhatian Mourinho. Apalagi, ia memang menginginkan kedatangan gelandang baru karena tak puas dengan kinerja Bryan Cristante, Jordan Veretout, dan Sergio Oliveira.

Menariknya, Frattesi sendiri sejatinya baru menjalani musim pertamanya di tim utama Sassuolo pada musim ini.

Sang gelandang memang menjalani debut profesional bersama Neroverdi pada Desember 2017 lalu, di Coppa Italia. Namun, sebelum musim ini ia tak pernah tampil di Liga Italia bersama Sassuolo.

Pasalnya, sebelum musim ini, ia dipinjamkan selama 3 musim beruntun oleh Sassuolo ke klub-klub Serie B yakni Ascoli, Empoli, dan Monza.

Dari dua masa peminjaman itu, Frattesi tampil apik bersama Empoli dan Monza. Bersama Empoli, ia mencetak 5 gol dan 4 assist dari 41 laga. Sementara itu bersama Monza, ia menorehkan 8 gol dan 2 assist dari 41 pertandingan.

Performa di dua tim itulah yang kemudian membuat ia dimasukkan ke tim utama Sassuolo pada musim 2021/2022 lalu.

Menariknya, meski mengawali karier profesional bersama Sassuolo, Davide Frattesi sendiri sejatinya punya DNA AS Roma. Pasalnya, ia mengawali pendidikan sepak bolanya di akademi AS Roma. Ia bahkan pernah membela Giallorossi di berbagai kelompok usia.

Frattesi pernah juga membela AS Roma di kompetisi UEFA U-19 dan mencetak 1 gol serta 3 assist dari 5 penampilan. Sayangnya, ia kemudian memilih hengkang dan bergabung dengan Sassuolo.