Bola Internasional

Isu Timnas Indonesia Keluar dari AFF, Followers Akun Instagram EAFF Naik Drastis

Sabtu, 16 Juli 2022 21:25 WIB
Penulis: Ilham Oktafian | Editor: Indra Citra Sena
© Herry Ibrahim/INDOSPORT
Suporter Ultras Garuda di tribun saat menyalakan flare pada pertandingan antara Timnas Indonesia U-19 vs Myanmar U-19 di Piala AFF U-19, Minggu (10/07/22). Copyright: © Herry Ibrahim/INDOSPORT
Suporter Ultras Garuda di tribun saat menyalakan flare pada pertandingan antara Timnas Indonesia U-19 vs Myanmar U-19 di Piala AFF U-19, Minggu (10/07/22).
Profil EAFF

Terseretnya nama EAFF setelah Piala AFF U-19 2022 pun menimbulkan beberapa pertanyaan menarik, salah satunya siapa sebenarnya mereka ini?

Didirikan pada 28 Mei 2002, kehadiran EAFF bertujuan mengembangkan dan memperkuat permainan sepak bola ke level top dunia, dengan cara meningkatkan standar dan memainkan peran utama di Asia.

Jika Timnas Indonesia bergabung, mereka akan menjadi anggota ke-11 setelah China, China Taipei, Guam, Hong Kong, Jepang, Korea Utara, Korea Selatan, Macau, Mongolia, dan Kepulauan Mariana Utara.

Selain itu, dari segi kualitas, Timnas Indonesia tentu bisa berpartisipasi di ajang yang lebih kompetitif karena bakal bersua tim-tim kuat macam Jepang dan Korea Selatan.

Sampai saat ini, ada tiga negara EAFF yang masuk 100 besar ranking FIFA yaitu Jepang (24), Korea Selatan (28), dan China (78). 

Sama seperti Piala AFF, Timnas Indonesia juga bisa mengikuti EAFF Football Championship yang merupakan ajang dua tahunan di federasi tersebut.

Kompetisi yang juga dikenal dengan sebutan EAFF E-1 Football Championship tersebut pertama kali digelar pada 2003 silam.

Pemenang dari ajang ini pun berhadapan dengan juara Asia Tenggara dalam laga bertajuk AFF–EAFF Champions Trophy, yang terakhir digelar pada 2019 di Korea Selatan.

Sejauh ini, Korea Selatan masih jadi tim tersukses sepanjang sejarah EAFF E-1 Football Championship dengan raihan lima gelarnya.

Akan tetapi, apabila bergabung, Timnas Indonesia tidak serta-merta bisa langsung menghadapi tim-tim seperti Jepang atau Korea Selatan. Ada tiga putaran yang dibagai berdasarkan ranking FIFA. Mengingat peringkat negara-negara seperti Jepang, Korea Selatan, dan China tergolong tinggi, mereka akan langsung lolos ke putaran ketiga.