Tottenham Hotspur Ngotot Abis, Transfer Japhet Tanganga ke AC Milan Berakhir Antiklimaks

Menurut laporan terbaru dari Gazzetta dello Sport via Milannews, Tottenham Hotspur ngotot hanya ingin melepas Tanganga secara permanen.

Sementara AC Milan enggan menuruti perminataan The Lilywhites. I Rossoneri hanya mau membawa Tanganga ke San Siro dengan status pinjaman.

Lantaran kedua belah pihak sama-sama kekeh dengan pendapatnya, saat ini negosiasi mandeg di tengah jalan.

Ditambahkan oleh laporan yang sama jika masih ada beberapa hari tersisa bagi kedua belah pihak untuk mengubah keputusannya.

Jika sama-sama ngotot, maka transfer Tanganga ke San Siro di bursa transfer musim panas ini dipastikan berakhir antiklimaks.

"Menurut apa yang dilaporkan Gazzetta dello Sport pagi ini  negosiasi Japhet Tanganga masih akan mandek," tulis media tersebut.

"Inti masalahnya selalu tetap pada formula dengan Milan yang hanya ingin memasukkan opsi penebusan, sementara Spurs mendorong kewajiban dan bahkan ingin menghindari pinjaman,"

"Ada sembilan hari tersisa untuk mencoba membuka blokir situasi,"

Bukan tanpa sebab mengapa Tanganga jadi fokus utama I Rossoneri. Pasalnya, pemain keturunan Republik Kongo tersebut dianggap sebagai wonderkid masa depan The Lilywhites. Tak hanya moncer di level klub, Tanganga pun tercatat pernah mengharumkan Inggris untuk menjuarai Turnamen Toulon pada tahun 2017 lalu.

Tak ayal, jika namanya lekas jadi tumpuan utama Tottenham Hotspur saat diasuh Jose Mourinho. Sayang, belakangan ini Japhet Tanganga mulai dipinggirkan oleh Nuno Espirito Santo maupun Antonio Conte. Di musim ini, incaran baru AC Milan itu baru mencatatkan penampilan sebanyak sembilan kali.