In-depth

Graham Potter: Bakal Jadi Andre Villas-Boas atau Maurizio Sarri di Chelsea?

Jumat, 9 September 2022 17:35 WIB
Editor: Zulfikar Pamungkas Indrawijaya
© Reuters/Matthew Childs
Pelatih Brighton, Graham Potter, di laga kontra Fulham (30/08/22). (Foto: Reuters/Matthew Childs) Copyright: © Reuters/Matthew Childs
Pelatih Brighton, Graham Potter, di laga kontra Fulham (30/08/22). (Foto: Reuters/Matthew Childs)

INDOSPORT.COM – Graham Potter resmi menjadi pelatih Chelsea. Akankah dirinya mengikuti jejak Andre Villas-Boas atau Maurizio Sarri di Stamford Bridge?

Chelsea telah mengumumkan mantan pelatih Brighton, Graham Poter sebagai pelatih barunya untuk menggantikan Thomas Tuchel.

Tuchel sendiri harus dipecat dari jabatannya usai dilaporkan berselisih dengan para pemilik baru Chelsea, yakni konsorsium Todd Boehly.

Perselisihan ini disebut-sebut telah berlangsung sejak tur pramusim Chelsea di Amerika Serikat. Disebutkan penyebab utamanya adalah kepasifan Tuchel dalam hal perekrutan pemain.

Kepergian Tuchel ini kemudian membuat Chelsea langsung mencari penggantinya. Dan dalam waktu kurang dari 2x24 jam, The Blues meresmikan Graham Potter sebagai pelatih anyarnya.

Pelatih berusia 47 tahun itu ditebus oleh Chelsea dari Brighton dengan mahar 13 juta poundsterling (Rp224 miliar), seiring masih adanya kontrak yang ia miliki bersama The Seagulls.

Kedatangan Graham Potter pun terasa cukup aneh. Apalagi mengingat kebiasaan Chelsea merekrut pelatih dengan CV mentereng.

Hanya saja, ada dua pelatih sebelum Graham Potter yang tak punya CV apik dan masih berusia muda dan pernah direkrut Chelsea.

Kedua sosok itu adalah Andre Villas-Boas dan Maurizio Sarri. Keduanya datang di era Roman Abramovich dan diiming-imingi rencana jangka panjang, sama seperti Graham Potter saat ini.

Dengan perbedaan prestasi kedua pelatih pendahulunya itu, Graham Potter akan mengikuti jejak siapa di Chelsea? Apakah Andre Villas-Boas atau Maurizio Sarri?