Liga Champions

Bayern Munchen vs Barcelona: Xavi Ngamuk dan Lewandowski Menahan Malu Usai Gagal Balas Dendam

Rabu, 14 September 2022 11:45 WIB
Penulis: Yudha Riefwan Najib | Editor: Zulfikar Pamungkas Indrawijaya
© REUTERS/Albert Gea
Aksi Xavi Hernandez kala memimpin Barcelona di laga kontra Atletico Madrid (06/02/22). (Foto: REUTERS/Albert Gea) Copyright: © REUTERS/Albert Gea
Aksi Xavi Hernandez kala memimpin Barcelona di laga kontra Atletico Madrid (06/02/22). (Foto: REUTERS/Albert Gea)
Xavi Marah Setelah Timnya Kalah

Pelatih Barcelona, Xavi Hernandez mengungkapkan kekesalannya, karena gagal menyempurnakan catatan apik di kompetisi awal musim ini.

Kekalahan 2-0, atas Bayern Munchen menjadi hasil paling buruk didapatkan oleh armada yang bermarkas di Stadion Spotify Camp Nou tersebut.

Pasalnya sejak bergulirnya kompetisi Liga Spanyol, dan Liga champions, La Blaugrana belum pernah menelan kekalahan dari musuhnya.

Catatan buruk kala bersua dengan Die Bavarian tersebut, tentunya membuat Entrenador asal Spanyol merasa tidak puas, bahkan marah.

Walaupun, pelatih berusia 42 tahun itu juga membeberkan bahwa ada perkembangan dari penampilan para pemain El Barca.

“Saya pikir kami (menampilkan permainan yang) lebih baik dalam berbagai aspek, kami menyamai mereka secara fisik, kami mendominasi bola,” ungkap Xavi dikutip Metro.

“Tapi Anda tidak bisa melepaskan mereka sebanyak itu. Perasaan adalah bahwa Anda mendominasi, tetapi Anda kalah. Belajar itu sulit.”

“Aku marah. Marah dan juga bangga. Kami lebih baik, tapi ini tentang menang. Mereka sudah dibangun (sebagai tim) dan kami sedang dalam proses. Kami harus meningkatkan,” tambahnya.

Selanjutnya, Xavi juga menegaskan bahwa, meski hasil didapatkan dalam laga melawan Bayern Munchen adalah hal yang buruk.

Namun, Xavi Hernandez percaya proses perkembangan para pemain Barcelona sudah bagus. Hanya saja, efektivitas tim perlu ditingkatkan lagi.