Liga Indonesia

Tak Boleh Pakai Stadion Kanjuruhan Hingga Akhir Musim, Ini 3 Opsi Markas Arema FC

Minggu, 16 Oktober 2022 09:25 WIB
Penulis: Ian Setiawan | Editor: Ilham Oktafian
© Ian Setiawan/Indosport.com
Pemain Arema FC tertunduk lesu usai dikalahkan PSM Makassar. Foto: Ian Setiawan/Indosport.com Copyright: © Ian Setiawan/Indosport.com
Pemain Arema FC tertunduk lesu usai dikalahkan PSM Makassar. Foto: Ian Setiawan/Indosport.com
Opsi Markas Arema FC

1. Stadion Manahan

Venue yang juga menjadi markas Persis Solo itu menjadi opsi ideal bagi Arema FC. Mengacu jarak yang ditentukan Komdis PSSI, Stadion Manahan bisa menjadi salah satu opsi karena berjarak 258 kilometer dari Malang.

Dari segi atmosfer, Arema FC tentu mendapat keuntungan karena sudah akrab dengan Manahan. Pertimbangan lain, tim juga tidak perlu banyak mengeluarkan biaya, karena Malang ke Solo bisa dilalui lewat akses tol secara langsung, kurang lebih 6 jam.

2. Stadion Sultan Agung

Stadion Sultan Agung atau yang akrab disebut SSA di Kabupaten Bantul, Yogyakarta menjadi opsi berikutnya. Jika dihitung dari Stadion Kanjuruhan Malang, SSA berjarak 320 kilometer dengan jarak tempuh kurang lebih 8 jam perjalanan darat.

Sebagaimana Stadion Manahan, Arema FC juga begitu akrab dengan SSA. Tim berjulukan Singo Edan itu juga menjadikan markas Persiba Bantul itu sebagai lumbung poin ketika bertanding selama Seri 2 dan 3 Liga 1 musim 2021/2022 lalu.

3. Stadion Kapten I Wayan Dipta

Markas Bali United ini bisa juga menjadi opsi sebagai pertimbangan lantaran berjarak 430 kilometer dari Malang. Dari aspek teknis dan fasilitas, hampir tidak ada kendala dari stadion yang terpilih sebagai salah satu venue untuk Piala Dunia U-20 tahun 2023 tersebut.

Namun, jarak tempuh menuju Kapten Dipta juga menjadi pertimbangan. Kendati bermarkas di Bali dan kemungkinan besar di Denpasar, Arema FC mesti menempuh perjalanan darat kurang lebih 30 menit menuju stadion, plus tambahan waktu untuk persiapan ketika menjalani away.