Piala Dunia 2022

Waduh! FIFA Diminta Coret Iran Sebagai Peserta Piala Dunia 2022, Alasannya Karena Ini

Selasa, 25 Oktober 2022 02:00 WIB
Penulis: Triyoga Sandi Pamungkas | Editor:
© Getty Images
Sebelum dikaitkan dengan invasi Rusia, Iran sendiri juga sempat terancam didepak dari Piala Dunia 2022 karena dugaan pelanggaran HAM. Copyright: © Getty Images
Sebelum dikaitkan dengan invasi Rusia, Iran sendiri juga sempat terancam didepak dari Piala Dunia 2022 karena dugaan pelanggaran HAM.
Sempat Dituding Terlibat Pelanggaran HAM

Sebelum dikaitkan dengan invasi Rusia, Iran sendiri juga sempat terancam didepak dari Piala Dunia 2022 karena dugaan pelanggaran HAM.

Persiapan Iran yang dalam beberapa hari lagi akan menyambut Piala Dunia itu pun harus terganggu dengan beberapa masalah politik yang terjadi dalam negaranya.

Selain dikabarkan terlibat dalam invasi Rusia ke Ukraina, Iran sendiri juga mendapat tuduhan melakukan pelanggaran HAM yang ditujukan ke negara mereka.

Usut punya usut, beredar kabar yang menyebutkan jika pemerintah Iran melarang wanita untuk datang ke stadion menonton pertandingan sepak bola.

Meski demikian, sejatinya Iran sendiri telah memberlakukan pelonggaran aturan agar wanita dapat hadir langsung ke stadion pada 1979 lalu.

Namun, salah satu kelompok HAM, Open Stadiums, masih tak percaya jika Iran telah memberikan izin bagi wanita untuk dapat menonton langsung pertandingan sepak bola di stadion.

Hal in yang membuat Open Stadiums memberi surat terbuka kepada Presiden FIFA, Gianni Infantino untuk dapat mengusut dugaan pelanggaran HAM yang terjadi di Iran.

Bukan hanya itu, Open Stadiums juga meminta agar FIFA mendepak Iran sebagai peserta Piala Duna 2022 yang akan berlangsung di Qatar.

“Perempuan Iran tidak mempercayai otoritas Republik Islam maupun Federasi Sepak Bola Iran bahwa Stadion Azadi akan tetap dibuka untuk mereka setelah Piala Dunia FIFA 2022 berakhir pada 18 Desember,” isi surat terbuka Open Stadiums.

Jika dua tuduhan ini memang terbukti, maka nasib Iran di Piala Dunia 2022 akan semakin berada di ujung tanduk.

(Sumber: The Independent)