Liga Indonesia

Penyebab Utama Eks Pelatih Kiper LA Galaxy Pulang Kampung Usai Kontrak Habis dengan PSIS

Jumat, 4 November 2022 15:55 WIB
Penulis: Nofik Lukman Hakim | Editor: Isman Fadil
© psis.co.id
Pelatih kiper PSIS Semarang, Rory Grand. (Foto: psis.co.id) Copyright: © psis.co.id
Pelatih kiper PSIS Semarang, Rory Grand. (Foto: psis.co.id)

INDOSPORT.COM - PSIS Semarang harus menghadapi kenyataan bahwa salah satu staf pelatih asingnya, Rory Grand, pilih pulang kampung ke Inggris. Eks pelatih kiper akademi LA Galaxy itu membuka kans kembali ketika Liga 1 2022/2023 sudah dilanjutkan lagi.

Rory Grand memutuskan pulang ke Inggris setelah kontraknya bersama tim Mahesa Jenar habis. Sebenarnya, kontrak itu ingin dilanjutkan oleh PSIS. Apalagi tim juga tetap latihan selama Liga 1 dihentikan.

Namun, sebuah pilihan sudah dibuat Rory Grand. Pelatih kiper berusia 36 tahun itu menolak perpanjangan kontrak dan pilih pulang ke kampung halamannya.

"Coach Rory kontraknya habis dan kami sudah tawarkan yang baru, namun yang bersangkutan memilih untuk pulang ke Inggris karena belum jelasnya kompetisi di sini. Itu hal yang sangat wajar," terang Chief Executive Officer (CEO) PSIS, Yoyok Sukawi.

Kompetisi Liga 1 sudah terhenti sebulan. Hingga Kamis (3/11/22), belum ada satupun pihak yang berani menjamin waktu lanjutan Liga 1 lagi.

Saat ini, klub-klub Liga 1, termasuk PSIS, masih menunggu pelaksanaan Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) Luar Biasa PT Liga Indonesia Baru (LIB).

Agenda itu akan memperjelas nasib lanjutan Liga 1. Yoyok Sukawi menyebut, ketika Liga 1 sudah berjalan lancar lagi, Rory Grand membuka kans untuk ke Semarang lagi.

"Namun beliau juga mengatakan jika kompetisi sudah kembali bergulir normal dan ada pembicaraan lagi, dia bersedia untuk kembali ke sini," tutur Yoyok Sukawi.

Ketika Rory Grand tak memperpanjang kontraknya, Wahyu Tri Nugroho dkk. masih mendapatkan program rutin untuk pilar di bawah mistar.

PSIS Semarang masih punya mantan kiper Timnas Indonesia, I Komang Putra. Sosok ini sudah bertahun-tahun menjadi bagian dari staf kepelatihan PSIS.