Liga Indonesia

Resmi WNI, KTP Jordi Amat dan Sandy Walsh Terdaftar Jadi Anak Jakarta

Kamis, 17 November 2022 17:35 WIB
Penulis: Petrus Manus Da' Yerimon | Editor: Prio Hari Kristanto
© Herry Ibrahim/INDOSPORT
Jordi Amat dan Sandy Walsh di Kemenhukam didampingi oleh Ketum PSSI Mochamad Iriawan, Kamis (17/12/22). Foto: Herry Ibrahim/INDOSPORT Copyright: © Herry Ibrahim/INDOSPORT
Jordi Amat dan Sandy Walsh di Kemenhukam didampingi oleh Ketum PSSI Mochamad Iriawan, Kamis (17/12/22). Foto: Herry Ibrahim/INDOSPORT
Proses Panjang

Sebelumnya, keduanya sudah menjalani beberapa rangkaian proses naturalisasi. Diawali dengan interview di Badan Intelejen Negara (BIN), tes kesehatan dan rekomendasi dari Komisi III dan Komisi X DPR RI.

Pemberian kewarganegaraan untuk Jordi Amat dan Sandy Walsh sudah dilakukan sesuai dengan ketentuan Pasal 20 UU Nomor 12 Tahun 2006 tentang Kewarganegaraan Republik Indonesia.

Keduanya dapat persetujuan atas dasar pada kepentingan negara atau jasa yang luar biasa dari seseorang sehingga negara dapat memberikan kewarganegaraan kepadanya, yaitu prestasi di bidang olahraga.

Jordi Amat lahir dan besar di Spanyol, tapi punya darah Indonesia dari neneknya. Dia bahkan diakui sebagai generasi ketiga (cucu) dari Raja M.D Kansil dari Kerajaan Siau, Sulawesi Utara.

Sementara Sandy Walsh merupakan pemain kelahiran Belanda. Dia memilik garis keturunan Indonesia dari ibunya, di mana kakek nenek dari pihak ibu berasal dari Jawa Timur dan Jawa Tengah. 

Kedua pemain naturalisasi untuk Timnas Indonesia ini disumpah oleh kepala Kantor Wilayah Kemenkumham, Ibnu Chuldun, dengan sejumlah rangkaian acara seperti mengucapkan sumpah hingga menyanyikan lagu Indonesia Raya.

Ibnu Chuldun mengatakan Jordi dan Sandy fasih menyanyikan lagu kebangsaan. Hal itu meyakinkan bahwa keduanya layak mendapat kewarganegaraan Indonesia.

"Tiba juga yang kita tunggu-tunggu selama ini, yang kita nanti akhirnya tiba juga pada saatnya. Keduanya siang ini telah kami kukuhkan, kami lantik janji kewarganegaraan yaitu menjadi WNI atas nama Sandy dan Jordi," katanya.

"Saya menyaksikan langsung bagaimana ketika beliau sama-sama menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya begitu fasih tadi dan ikuti dengan baik," ujarnya.

"Saat tadi menjawab mengikuti pengambilan sumpah tadi, beliau sangat fasih. Artinya memang sepatutnya beliau menjadi bagian dari kita, bagian dari bangsa Indonesia sesuai prestasi dan kemampuannya," lanjut Ibnu.

Kepala Kantor Wilayah Kemenkumham berharap Jordi Amat dan Sandy Walsh memberikan rasa aman untuk pertahanan Timnas Indonesia. Ibnu melihat postur kedua pemain tersebut sangat meyakinkan, sesuai kebutuhan pelatih Timnas Indonesia.