In-depth

Akses Penonton JIS Jadi Sorotan usai Gelar Konser, Ngeri Tragedi Kanjuruhan Terulang Lagi

Minggu, 5 Februari 2023 12:27 WIB
Penulis: Martini | Editor: Prio Hari Kristanto
© Ian Setiawan/INDOSPORT
Patung Singa Tegar Jawara jadi pusat jujukan warga untuk mengenang tragedi Kanjuruhan. Foto: Ian Setiawan/INDOSPORT Copyright: © Ian Setiawan/INDOSPORT
Patung Singa Tegar Jawara jadi pusat jujukan warga untuk mengenang tragedi Kanjuruhan. Foto: Ian Setiawan/INDOSPORT
Ngeri Tragedi Kanjuruhan Terulang Lagi

Salah satu netizen, pemilik akun Twitter @adriansyahyasin menuturkan bagaimana kondisi JIS paska konser, penonton sangat membludak tetapi tidak ada transportasi.

"Menyelenggarakan acara besar di JIS ini bencana besar," blak-blakan Adriansyah.

"75.000 penonton bubaran dari stadion tanpa akses transportasi umum massal, tanpa parkir yang layak, bahkan tanpa akses trotoar yang layak," ulasnya.

"Resep sempurna membuat bencana seperti Kanjuruhan kembali terjadi," ungkap influencer pemilik 24 ribu followers tersebut.

Ya, beberapa waktu lalu, insiden Tragedi Kanjuruhan menjadi sorotan dunia, di mana ratusan orang harus meninggal dunia akibat kehabisan napas di Stadion Kanjuruhan.

Kronologisnya, beberapa aparat keamanan coba menghalau penonton yang masuk ke lapangan selepas pertandingan antara Arema FC vs  Persebaya Surabaya di Liga 1 2022-2023.

Namun, aparat menggunakan gas air mata yang rupanya memiliki dampak buruk pada penglihatan dan membuat penonton sesak napas. Ini yang menjadi awal mula petaka.

Nahas, ketika penonton beramai-ramai ingin keluar stadion, pintu stadion tertutup. Ada ratusan orang terjebak dan terjepit saat ingin keluar.

Kabar terakhir, ada 135 korban jiwa dalam Tragedi Kanjuruhan. Ini adalah salah satu insiden terburuk dengan jumlah korban terbanyak sepanjang sejarah olahraga dunia.

Beruntung, konser Dewa 19 di Jakarta International Stadium yang dipadati oleh puluhan ribu penonton bisa dimobilisasi, sehingga hal yang dikhawatirkan seperti Tragedi Kanjuruhan tidak terjadi lagi.